Jakarta - PT Insight Investments Management (PT IIM) kembali menegaskan posisinya sebagai perusahaan manajemen investasi yang menempatkan nilai dan keberlanjutan sebagai prinsip utama dalam setiap langkah langkah bisnis. Pada ajang Bisnis Indonesia Corporate Social Responsibility Awards (BISRA) 2025 yang diselenggarakan pada Selasa (30/09) di di Lavva Lounge Plaza Senayan, Jakarta, PT IIM meraih kategori Silver Champion melalui program unggulan Desa Energi Insight.
Tak hanya itu, PT IIM juga dinobatkan sebagai penerima Impact Excellence Award pada Investortrust CSR Awards 2025, yang digelar di hari yang sama, Selasa (30/09) di Golden Ballroom, Sultan Hotel, Jakarta. Penghargaan ini merupakan ajang pemberian apresiasi terhadap program Corporate Social Responsibility (CSR) dari perusahaan-perusahaan yang telah menunjukkan komitmen luar biasa dalam menjalankan tanggung jawab sosial mereka dan telah berhasil mengintegrasikan prinsip-prinsip CSR ke dalam strategi bisnisnya secara berkelanjutan.
Dalam pernyataan tertulisnya Selasa (30/09), Direktur PT IIM Ria M Warganda menyampaikan bahwa kedua apresiasi yang diperoleh oleh PT IIM ini menjadi bukti konsistensi perusahaan dalam menerapkan investasi berorientasi nilai (value-driven investment) yang memberi dampak sosial nyata.
"Dua penghargaan yang kami terima ini menjadi pengingat bahwa setiap keputusan investasi harus menghadirkan value dan manfaat berkelanjutan bagi masyarakat dan lingkungan," ujar Direktur PT IIM Ria M Warganda dalam pernyataan tertulisnya Selasa (30/09).
"Kami menyampaikan terima kasih kepada pihak penyelenggara atas apresiasi yang diberikan, serta kepada seluruh tim PT IIM yang telah bekerja dengan dedikasi tinggi sehingga program-program kami dapat berjalan dan memberi dampak nyata," lanjutnya.
Lebih jauh, Ria menegaskan bahwa komitmen value-driven PT IIM sejalan dengan pergeseran perilaku generasi muda Indonesia yang kini menempatkan nilai dan keberlanjutan di pusat keputusan finansial mereka. Merujuk riset IDN Research Institute bertajuk Indonesia Millennial and Gen-Z Report 2026, hampir 49% Gen Z urban mengurangi pengeluaran bukan sekadar untuk berhemat, melainkan demi "mental decluttering" dan menjaga keseimbangan hidup. Fenomena ini mencerminkan bahwa keputusan finansial tidak lagi sekadar soal angka, melainkan refleksi nilai dan prioritas hidup.
"Investor muda kini mencari lebih dari sekadar imbal hasil. Mereka ingin memastikan dana yang ditanamkan memberi dampak sosial dan lingkungan," jelas Ria.
"Prinsip inilah yang kami wujudkan melalui berbagai produk investasi dan program CSR, agar setiap rupiah yang dikelola tidak hanya memberi potensi keuntungan, tetapi juga berkontribusi positif bagi masyarakat," lanjutnya.
Komitmen Energi Terbarukan PT IIM
Desa Energi Insight sebagai program unggulan yang meraih BISRA 2025 Silver Champion tercatat telah memiliki dampak bagi masyarakat di Dusun Boleng Darat, Desa Tanjung Boleng, Manggarai Barat, NTT. Peningkatan pendapatan nelayan, pemberdayaan perempuan melalui UMKM, hingga perbaikan kualitas hidup masyarakat dengan adanya dukungan infrastruktur yang lebih baik.
Kehadiran fasilitas penyimpanan ikan yang memadai, ditambah dengan bantuan alat tangkap dan pengolahan, telah mendorong produktivitas nelayan dan membuka peluang ekonomi baru bagi para ibu rumah tangga yang mengolah hasil perikanan menjadi produk bernilai jual tinggi.
Melanjutkan keberhasilan di NTT, program ini tengah direplikasi ke Pulau Sumatra yang dikemas dalam program Desa Energi Insight - Renewable Energy for Eco-tourism and Conservation. PT IIM berkolaborasi dengan Yayasan Rumah Energi dan Indonesian Rhino Initiative, menghadirkan pelatihan literasi keuangan, pemeliharaan biogas, dan pemanfaatan bio-slurry bagi masyarakat penyangga Taman Nasional Way Kambas, Lampung. Program ini memperkuat ketahanan ekonomi kelompok tani hutan dan perempuan desa sekaligus mendukung konservasi satwa langka, pelestarian keanekaragaman hayati dan pariwisata berkelanjutan.
Tak hanya itu, selain program Desa Energi Insight, PT IIM juga mendukung Program Pro-Women for Renewable Energy yang dijalankan bersama Yayasan Rumah Energi di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Inisiatif ini menempatkan perempuan sebagai motor penggerak transisi energi berkelanjutan melalui pelatihan pengelolaan keuangan, literasi energi terbarukan, dan pemanfaatan teknologi biogas dan PLTS
Hasil pengukuran social return on investment (SROI) pada 2024 untuk Program Pro-Women for Renewable Energy menunjukkan setiap Rp1 yang diinvestasikan menghasilkan nilai sosial sebesar Rp1,72. Dampak terbesar dirasakan oleh Kelompok Wanita Tani yang kini lebih mandiri secara ekonomi, sekaligus berkontribusi pada pengurangan emisi dan pemenuhan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) 4, 5, 7, dan 17.
"Dari Desa Energi Insight hingga Pro-Women for Renewable Energy, PT IIM membuktikan investasi bisa bergerak seiring nilai, menguatkan ekonomi, memberdayakan masyarakat, dan menjaga lingkungan secara berkesinambungan," jelas Ria.
