JAKARTA - Apa itu toolkit mobil? Toolkit mobil adalah sekumpulan alat yang dirancang untuk membantu pemilik mobil menangani kerusakan ringan atau keadaan darurat yang mungkin terjadi saat berkendara. 

Dalam situasi seperti ban bocor atau masalah teknis sederhana lainnya, memiliki toolkit mobil yang lengkap sangat penting. 

Alat-alat ini biasanya mudah ditemukan di dalam mobil dan terdiri dari peralatan dasar seperti kunci roda, dongkrak, dan berbagai alat lainnya. Dengan memiliki toolkit mobil, kamu bisa lebih siap menghadapi masalah di jalan tanpa perlu menunggu bantuan. 

Jadi, pastikan selalu ada toolkit mobil di dalam kendaraanmu agar perjalananmu lebih aman. Apa itu toolkit mobil? Kini kamu sudah tahu jawabannya!

Apa Itu Toolkit Mobil?

Apa itu toolkit mobil? Secara umum, toolkit adalah kumpulan perkakas yang disusun dalam sebuah kotak atau wadah, yang berfungsi untuk melakukan pengecekan atau perbaikan. 

Untuk mobil, toolkit ini sangat penting, karena berisi alat-alat yang diperlukan untuk menangani masalah ringan saat berkendara, seperti mesin mogok atau ban kempes.

Setidaknya, toolkit mobil harus dilengkapi dengan dongkrak dan kunci-kunci untuk mempermudah perbaikan darurat.

Selain itu, penting juga untuk menyertakan kabel jumper yang berguna saat menghadapi masalah aki, serta segitiga pengaman untuk memberi tanda ketika mobil berhenti mendadak. 

Tak lupa, perlengkapan P3K yang harus selalu ada sebagai langkah antisipasi jika terjadi cedera ringan saat perjalanan. Terakhir, jangan lupa menambahkan alat penerang, seperti senter, untuk mempermudah penglihatan saat berada di kondisi minim cahaya.

Isi Toolkit Mobil yang Wajib Ada

1. Obeng Bolak Balik

Obeng adalah alat yang sangat penting untuk membuka berbagai komponen pada mobil, sehingga memungkinkan kamu untuk melakukan perbaikan. 

Pastikan kamu memiliki obeng jenis bolak balik, yang memiliki satu sisi bermata kembang (plus) dan sisi lainnya bermata minus, agar kamu dapat membuka banyak bagian mobil. 

Dengan obeng bolak balik ini, kamu bisa membuka komponen seperti panel dashboard, filter udara, dan lainnya.

2. Kunci dan Perkakas Pembuka Baut

Kunci-kunci adalah alat esensial dalam toolkit mobil yang wajib dibawa. Fungsi utamanya adalah untuk membuka baut yang ada di berbagai bagian mobil, seperti pada bagian mesin atau roda. 

Umumnya, baut yang sering digunakan memiliki ukuran 8, 10, 12, dan 14 mm, jadi pastikan kamu selalu membawa kunci dengan ukuran yang sesuai. 

Selain itu, kamu juga dapat menambah fleksibilitas alatmu dengan membawa tang dan kunci Inggris kecil, serta obeng bolak balik untuk membuka baut-baut kecil yang tersebar di hampir seluruh bagian mobil.

3. Dongkrak

Dongkrak adalah alat yang sangat berguna untuk mengangkat mobil, memungkinkan kamu untuk mengganti ban atau melakukan perbaikan di bawah mobil dengan lebih mudah. 

Meskipun ukurannya yang cukup besar dan membutuhkan ruang, dongkrak merupakan perkakas standar yang wajib ada di dalam toolkit mobil, terutama untuk perjalanan jauh. 

Dengan dongkrak, kamu bisa melakukan perbaikan tanpa harus menunggu bantuan.

4. Towing Hook

Ketika mobil mogok dan perlu diderek untuk dibawa ke bengkel, kamu akan membutuhkan towing hook. Towing hook ini berbentuk seperti kail pancing besar yang berfungsi untuk mengaitkan mobil dengan kendaraan derek. 

Beberapa mobil sudah dilengkapi dengan towing hook yang terpasang, namun banyak juga yang terpisah dan harus dibawa terpisah di dalam toolkit. Towing hook sangat berguna untuk memastikan mobilmu bisa diderek dengan aman dan cepat.

5. Ban Cadangan

Ban cadangan adalah salah satu barang wajib yang harus ada di mobil. Jika ban utama mobil mengalami kerusakan, seperti bocor atau pecah, ban cadangan akan sangat membantu. 

Pastikan ban cadangan selalu ada di dalam kendaraanmu sehingga kamu bisa segera menggantinya tanpa harus menunggu bantuan dari pihak lain.

6. Kunci Roda

Kunci roda sangat penting untuk mengganti ban. Alat ini digunakan untuk membuka baut roda yang mengikat ban pada mobil. Ada berbagai jenis kunci roda di pasaran, seperti kunci roda palang, kunci roda L, dan kunci roda engkol. 

Beberapa jenis kunci roda bahkan kini tersedia dalam bentuk yang dioperasikan dengan daya listrik, yang tentunya memudahkan pekerjaan penggantian ban. Pilihlah jenis kunci roda yang sesuai dengan kenyamanan dan kebutuhanmu.

7. Tyre Pressure Gauge

Tyre pressure gauge adalah alat untuk mengukur tekanan ban. Banyak orang sering melupakan alat ini, padahal tekanan ban yang ideal sangat penting untuk keselamatan berkendara. 

Mengukur tekanan ban secara rutin dapat membantu mencegah ban meledak dan menjaga keseimbangan tekanan pada semua ban, yang pada gilirannya akan memperpanjang umur suspensi dan komponen mobil lainnya.

8. Kabel Jumper

Kabel jumper sangat berguna jika mobil mogok akibat aki yang kehabisan daya. Dengan kabel jumper, kamu tidak perlu repot-repot membuka aki untuk menggantinya. 

Cukup hubungkan kabel jumper antara aki mobilmu dengan aki mobil lain yang dalam keadaan baik, dan mesin mobilmu akan menyala kembali. Kabel jumper adalah alat yang sangat penting untuk situasi darurat seperti ini.

9. Tang Kombinasi

Tang kombinasi adalah alat yang berfungsi untuk memutar dan memotong kabel.

Meskipun alat ini jarang digunakan, terutama untuk masalah non-kelistrikan, tetap saja tang kombinasi bisa sangat berguna untuk memperbaiki atau mengganti komponen kelistrikan mobil yang rusak.

10. Segitiga Pengaman

Segitiga pengaman adalah alat yang digunakan untuk memberi tanda bahwa mobil berhenti di jalan karena masalah teknis atau mogok. 

Alat ini biasanya berwarna merah dengan bentuk segitiga dan berfungsi memberi peringatan kepada pengendara lain agar lebih berhati-hati saat mendekati mobil yang sedang berhenti. 

Segitiga pengaman biasanya sudah disertakan dalam toolkit mobil dan wajib dibawa untuk keselamatan.

11. Alat Penerang atau Senter

Alat penerang seperti senter sangat diperlukan saat kamu mengalami masalah dengan mobil di malam hari atau di tempat yang minim cahaya. Senter akan membantu visibilitasmu saat mencari perkakas atau melakukan pengecekan terhadap mobil.

Pastikan senter atau alat penerang lainnya selalu ada di toolkit mobilmu agar kamu tetap bisa menangani situasi darurat dengan baik.

12. Lampu Mobil Cadangan

Lampu mobil atau bohlam cadangan adalah tambahan penting yang perlu ada di toolkit mobil. Jika lampu kendaraanmu putus saat berkendara, kamu bisa langsung menggantinya dengan bohlam cadangan ini, sehingga perjalananmu tidak terganggu.

Pastikan kamu selalu membawa bohlam cadangan agar tetap aman dalam perjalanan.

13. Alat Pemadam Api

Kebakaran di mobil bisa terjadi akibat korsleting atau overheating. Oleh karena itu, alat pemadam api (APAR) adalah barang yang harus ada di dalam toolkit mobilmu. 

Dengan membawa APAR, kamu bisa mengatasi kebakaran kecil sebelum membesar, sehingga meminimalkan kerusakan atau risiko kebakaran yang lebih parah.

14. Kotak P3K

Kotak P3K berfungsi untuk memberikan pertolongan pertama saat terjadi kecelakaan atau cedera ringan. Alat ini harus selalu ada di dalam mobil agar kamu dapat memberikan pertolongan pertama dengan cepat. 

Pastikan kotak P3K dilengkapi dengan peralatan dasar seperti perban, plester, cairan antiseptik, dan obat-obatan untuk penanganan luka ringan.

15. Selotip

Selotip, meskipun tidak termasuk dalam alat standar toolkit, bisa sangat berguna dalam kondisi darurat. Selotip dapat digunakan untuk menambal selang radiator yang bocor atau mengisolasi sambungan kabel setelah perbaikan kelistrikan. 

Alat ini sangat fleksibel dan bisa menjadi penyelamat di saat-saat mendesak.

16. Air Radiator

Air radiator juga penting untuk dibawa sebagai cadangan. Mengisi ulang air radiator jika terjadi kebocoran atau kekeringan dapat mencegah mesin mobil mengalami overheat.

Selain itu, air ini juga bisa digunakan untuk mengisi ulang air wiper, menjaga mobil tetap siap pakai.

17. Buku Manual

Buku manual mobil adalah item yang sering dilupakan namun sangat penting. Buku manual memberikan informasi tentang lokasi sekring, cara membuka aki, serta petunjuk untuk memperbaiki berbagai masalah umum yang bisa terjadi pada mobil.

Selalu pastikan buku manual ada di mobil untuk membantu ketika menghadapi permasalahan teknis.

Letak Toolkit Mobil

1. Jok Penumpang Depan

Pada beberapa mobil, terutama yang berasal dari Jepang, toolkit mobil biasanya disimpan di bawah jok penumpang depan. 

Di sini, toolkit biasanya disatukan dengan dongkrak yang dijepit menggunakan plat besi untuk mencegahnya bergeser saat mobil bergerak.

2. Ban Cadangan

Ada juga produsen yang meletakkan toolkit di bawah cover bagasi belakang, tepat di atas ban cadangan. 

Dalam posisi ini, dongkrak sering kali diselipkan di samping ban cadangan. Namun, ada beberapa produsen yang memisahkan lokasi antara toolkit dan dongkrak.

3. Sisi Bagasi

Beberapa produsen memilih untuk menempatkan toolkit di sisi bagasi belakang, baik di sebelah kiri maupun kanan dinding bagasi. 

Biasanya, perkakas darurat ini disimpan dalam kompartemen kecil yang dilengkapi dengan penutup dan pengait untuk mencegahnya terlepas.

4. Kap Bagasi

Di beberapa model mobil, terutama dari produsen Eropa dengan mobil sedan, toolkit dapat ditemukan di balik kap bagasi belakang. Kompartemen ini biasanya dilengkapi dengan pengait agar perkakas tetap terorganisir dan tidak berantakan.

Harga Toolkit Mobil

Harga toolkit mobil bervariasi tergantung pada kualitas dan mereknya. Secara umum, toolkit standar dapat ditemukan dengan harga mulai dari Rp160 ribu hingga Rp400 ribuan. 

Jika kamu menginginkan kualitas yang lebih baik, toolkit mobil dengan harga di atas Rp600 ribu juga tersedia di pasaran.

Sebagai penutup, dengan memahami apa itu toolkit mobil, kamu dapat lebih siap menghadapi kondisi darurat di perjalanan dan memastikan perjalananmu tetap lancar.