Wisata

Wisata Taman Mangrove Garden Merauke

Wisata Taman Mangrove Garden Merauke
Wisata Taman Mangrove Garden Merauke

JAKARTA - Kabupaten Merauke kini memiliki destinasi wisata alam yang terus menunjukkan perkembangan positif, yaitu Taman Mangrove Garden. Terletak strategis di kampung Kuprik, distrik Semangga, tempat ini menghadirkan paduan keindahan alam dengan ragam fasilitas yang memanjakan pengunjung. Dari villa yang nyaman, kolam renang menyegarkan, spot foto menarik, hingga area camping dan pemancingan yang langsung menghadap ke laut Kali Maro, taman ini siap menjadi pilihan utama bagi wisatawan yang ingin menikmati suasana alam dan rekreasi bersama keluarga maupun komunitas.

Hikman, salah satu pengelola Taman Mangrove Garden, menuturkan bahwa lokasi wisata ini sangat cocok untuk berbagai aktivitas bersama keluarga maupun komunitas karena lokasinya yang mudah dijangkau baik dari pusat kota maupun daerah pedalaman. Dengan keunggulan fasilitas yang dimiliki, tidak heran taman ini terus diminati.

“Menurut saya di sini lengkap, ada kolam renang, pemancingan, spot foto, villa, hingga tempat camping. Sangat cocok untuk wisata keluarga,” ungkap Hikman.

Taman Mangrove Garden membentang seluas sekitar 11 hektar, dengan ruang terbuka hijau yang memadai, termasuk area camping outdoor yang jadi favorit banyak pengunjung. Meski mengalami pengikisan akibat abrasi laut yang mengurangi sebagian luas awal, pengelola tetap berkomitmen menjaga kawasan mangrove sebagai ikon utama taman ini. Pohon-pohon mangrove tidak hanya memperindah pemandangan, tetapi juga berfungsi sebagai pelindung alami terhadap erosi pantai.

“Nama Mangrove Garden memang dipilih karena banyaknya pohon mangrove di sini. Akar mangrove menjadi spot foto sekaligus penahan abrasi laut,” tambah Hikman.

Pengunjung yang datang juga menunjukkan antusiasme tinggi, terutama pada hari libur di mana jumlah kunjungan bisa mencapai sekitar 300 orang per hari. Kebanyakan berasal dari daerah sekitar Merauke sendiri. Fasilitas villa yang tersedia selalu penuh dipesan terutama dari hari Jumat hingga Minggu, sementara kolam renang buka sejak pukul 08.00 hingga 17.00 WIT. Untuk akomodasi menginap dan camping, layanan dapat diakses selama 24 jam sehingga memberikan fleksibilitas bagi pengunjung.

Selain fasilitas utama, taman ini juga menyediakan berbagai sarana pendukung seperti area bermain anak yang aman dan nyaman, tempat duduk yang strategis bagi orang tua untuk bersantai, dan akses Wi-Fi gratis yang dapat dinikmati hampir di seluruh kawasan kecuali area pemancingan yang letaknya sedikit terpisah dari pusat lokasi.

Meskipun demikian, pengelola mengakui ada tantangan yang perlu dihadapi, terutama kondisi jalan menuju taman yang menjadi kurang optimal saat musim hujan. Jalan yang becek membuat akses bagi pengunjung, khususnya anak-anak, menjadi sedikit sulit. Namun, perbaikan terus direncanakan untuk mengatasi masalah ini saat musim panas datang.

“Kalau musim hujan, jalannya agak becek. Tapi kami sudah berencana perbaikan, termasuk menambah kolam renang anak-anak dan fasilitas lainnya,” terang Hikman.

Harapan besar juga disampaikan oleh pengelola agar kawasan wisata di Merauke semakin maju dan mampu bersaing dengan destinasi wisata di kota-kota lain di Indonesia. Taman Mangrove Garden diharapkan dapat menjadi daya tarik utama yang tidak hanya melayani pengunjung lokal, tetapi juga mampu menarik wisatawan dari luar daerah.

“Saya harap tempat wisata di Merauke bisa lebih berkembang. Mangrove Garden juga akan terus kami kembangkan, terutama dari segi spot foto dan fasilitas keluarga,” pungkas Hikman.

Dengan keberadaan Taman Mangrove Garden yang menawarkan keindahan alam sekaligus kemudahan fasilitas, Merauke semakin menunjukkan potensinya sebagai tujuan wisata yang menjanjikan pengalaman berlibur berkualitas, ramah keluarga, dan menyatu dengan alam. Bagi siapa saja yang ingin melepas penat dengan udara segar dan pemandangan hijau yang asri, Taman Mangrove Garden adalah pilihan tepat yang layak dikunjungi.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index