JAKARTA - Tradisi sepak bola Belanda selalu identik dengan lahirnya talenta muda yang berani tampil di level tertinggi. Italia, lewat kompetisi Serie A, kerap menjadi tujuan bagi sejumlah pemain muda asal Negeri Kincir Angin untuk menguji kualitas mereka di panggung yang lebih menantang. Dari generasi ke generasi, ada nama-nama yang mampu mencatatkan diri sebagai debutan termuda Belanda di Serie A.
Hingga 3 September 2025, lima pemain berikut masuk dalam daftar istimewa itu.
1. Justin Kluivert – Debut bersama AS Roma pada usia 19 tahun 106 hari
Nama Justin Kluivert sempat jadi sorotan besar di Belanda ketika membela Ajax Amsterdam pada musim 2017/2018. Catatannya impresif: 10 gol dan 5 assist dalam 30 pertandingan Eredivisie. Dengan torehan itu, wajar bila klub-klub elite Eropa langsung melirik jasanya.
Akhirnya, pada musim panas 2018, AS Roma memenangkan persaingan untuk mendatangkannya. Mereka mengeluarkan biaya 17,25 juta euro (sekitar Rp330 miliar). Kluivert kemudian menjalani debut Serie A pada 19 Agustus 2018 saat Roma menang tipis 1-0 atas Torino.
Meski hanya tampil sebagai pemain pengganti, ia langsung memberi dampak dengan mencatatkan assist untuk gol Edin Dzeko di menit ke-89. Pada momen itu, usianya baru menginjak 19 tahun 106 hari.
2. Luc Castaignos – Menyentuh Serie A di usia 18 tahun 358 hari
Luc Castaignos tiba di Italia pada Juli 2011, ketika Inter Milan merekrutnya dari Feyenoord Rotterdam. Statusnya kala itu adalah penyerang muda potensial, usai membukukan 15 gol dan 2 assist dalam 34 laga Eredivisie musim 2010/2011.
Inter bahkan menaruh harapan besar padanya, terutama setelah kepergian Samuel Eto’o ke Anzhi Makhachkala. Debut Castaignos tercipta pada 21 September 2011, saat Inter tumbang 1-3 dari Novara. Ia dipercaya tampil sebagai starter dalam pertandingan itu, tepat di usia 18 tahun 358 hari.
Namun, perjalanan Castaignos di Italia tidak berjalan sesuai harapan. Dalam semusim, ia hanya mencetak 1 gol dari 8 laga di semua ajang. Situasi itu membuat Inter melepasnya ke FC Twente pada musim panas 2012.
3. Cheveyo Balentien – Pemain AC Milan dengan debut pada usia 18 tahun 254 hari
Nama Cheveyo Balentien mungkin masih terdengar baru, tetapi penyerang kanan ini berhasil menorehkan rekor saat mengenakan seragam AC Milan. Sebelum bergabung, ia bermain di akademi ADO Den Haag. Pada 2023/2024, ia sempat mencetak 5 gol dari 17 laga bersama tim U-18 klub tersebut, meski kemudian minim kontribusi di level U-19.
Milan merekrutnya pada Agustus 2025, menempatkannya lebih dulu di AC Milan Futuro. Dalam ajang Coppa Serie D Italia, ia menunjukkan potensinya lewat satu assist dari dua laga. Tak butuh waktu lama, Balentien mendapatkan kesempatan di tim utama.
Debutnya datang pada 29 Agustus 2025 dalam kemenangan 2-0 atas Lecce. Ia turun ke lapangan saat usianya baru 18 tahun 254 hari, menjadikannya salah satu debutan termuda Belanda di Serie A.
4. Jayden Braaf – Menginjak Serie A pada usia 18 tahun 181 hari
Jayden Braaf sempat menjadi bagian dari akademi Manchester City dengan catatan produktif: 12 gol dan 3 assist pada musim 2019/2020 di level U-18 hingga U-23. Pada Februari 2021, ia dipinjamkan ke Udinese untuk menimba pengalaman di Serie A.
Kesempatan emas itu datang pada 28 Februari 2021. Udinese menang 1-0 atas Fiorentina, dan Braaf masuk sebagai pengganti Fernando Llorente di menit ke-76. Pada hari tersebut, usianya baru 18 tahun 181 hari.
Meski hanya dipinjam selama enam bulan, debut tersebut sudah cukup menorehkan namanya dalam daftar pemain Belanda termuda yang pernah tampil di Serie A.
5. Denilho Cleonise – Rekor termuda: 17 tahun 336 hari
Catatan spesial dipegang oleh Denilho Cleonise. Ia datang ke Italia setelah meninggalkan Ajax Amsterdam pada Agustus 2018 untuk bergabung dengan Genoa. Sebelum itu, ia sempat tampil di tim U-17 Ajax dengan koleksi satu assist dari enam pertandingan pada 2017/2018.
Musim perdananya, ia lebih dulu bermain untuk tim U-20 Genoa. Namun, pada 11 September 2019, Cleonise mendapat panggilan tim utama. Ia tampil saat Genoa bermain imbang tanpa gol melawan Napoli di pekan ke-12 Serie A.
Momen itu tercipta ketika usianya masih 17 tahun 336 hari, menjadikannya pemain Belanda termuda yang debut di Serie A. Sayangnya, kariernya bersama Genoa tidak berjalan mulus. Dalam lima pertandingan yang dijalani di semua ajang musim 2019/2020, ia gagal mencatat gol maupun assist.