BPJS

BPJS Perkuat Perlindungan Pekerja Konstruksi

BPJS Perkuat Perlindungan Pekerja Konstruksi
BPJS Perkuat Perlindungan Pekerja Konstruksi

JAKARTA - Langkah konkret terus dilakukan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sintang dalam memperluas cakupan perlindungan sosial ketenagakerjaan, terutama bagi para pekerja di sektor konstruksi. Melalui kolaborasi strategis bersama Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional (Gapensi) Kabupaten Sintang, program jaminan sosial kembali digaungkan kepada para pelaku usaha dan pekerja di sektor tersebut.

Kegiatan sosialisasi yang berlangsung di Kantor Gapensi Kabupaten Sintang ini menjadi momentum penting dalam mendorong kesadaran para pekerja konstruksi terhadap pentingnya menjadi peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan. Sosialisasi ini dilaksanakan sebagai upaya meningkatkan pemahaman mengenai berbagai bentuk perlindungan yang disediakan oleh BPJS Ketenagakerjaan, termasuk manfaat tambahan yang bisa dimanfaatkan oleh para peserta.

Sektor konstruksi yang dikenal memiliki risiko kerja yang tinggi memang menjadi salah satu fokus utama dalam perluasan perlindungan jaminan sosial. Oleh sebab itu, sinergi yang dibangun dengan organisasi pelaku jasa konstruksi seperti Gapensi, menjadi langkah strategis dalam meningkatkan angka kepesertaan serta kesadaran kolektif terhadap perlindungan sosial bagi tenaga kerja.

Selain menjelaskan manfaat utama dari keikutsertaan dalam program jaminan sosial, BPJS Ketenagakerjaan juga memaparkan berbagai Manfaat Layanan Tambahan (MLT) yang dirancang khusus untuk mendukung kesejahteraan pekerja. MLT tersebut meliputi berbagai kemudahan akses dalam mendapatkan fasilitas pembiayaan, seperti Kredit Pemilikan Rumah (KPR), PUMP (Pinjaman Uang Muka Perumahan), PURP (Perumahan Uang Rumah Pekerja), hingga Kredit Konstruksi.

Guna memastikan informasi yang diberikan benar-benar tersampaikan secara teknis dan tepat sasaran, BPJS Ketenagakerjaan turut menggandeng Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Sintang. Kehadiran BTN memberikan penjelasan langsung terkait prosedur dan mekanisme pengajuan berbagai manfaat layanan tambahan tersebut melalui lembaga keuangan.

Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sintang, Welly Anggara Sidik Simanjuntak, menegaskan bahwa kemitraan ini diharapkan bisa menjadi solusi nyata dalam meningkatkan kesejahteraan pekerja, sekaligus memperluas cakupan perlindungan yang selama ini belum menyentuh seluruh lapisan pekerja konstruksi. “Kami berharap melalui sosialisasi ini, para pelaku jasa konstruksi di bawah naungan Gapensi Sintang semakin memahami pentingnya menjadi peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan. Tidak hanya terlindungi dari risiko sosial ekonomi, mereka juga bisa memperoleh manfaat tambahan yang sangat berguna seperti fasilitas kredit dengan bunga ringan,” ujar Welly.

Dengan kata lain, program jaminan sosial bukan hanya berfungsi sebagai perlindungan dari risiko kerja, melainkan juga sebagai jembatan bagi pekerja untuk mengakses berbagai fasilitas pendukung kesejahteraan, terutama kebutuhan dasar seperti perumahan yang layak.

Lebih jauh, Welly menyampaikan komitmen BPJS Ketenagakerjaan untuk terus hadir dengan beragam inovasi program yang menyesuaikan kebutuhan peserta. Hal ini sejalan dengan visi institusi dalam menciptakan sistem perlindungan sosial yang inklusif dan proaktif. “BPJS Ketenagakerjaan berkomitmen untuk terus hadir mendukung kesejahteraan pekerja melalui program-program inovatif, termasuk memberikan akses terhadap pembiayaan perumahan dan modal yang lebih terjangkau,” tegasnya.

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi pemantik positif bagi pelaku sektor konstruksi lainnya di Kabupaten Sintang untuk turut berpartisipasi aktif dalam program jaminan sosial. Dengan meningkatnya kesadaran tersebut, maka risiko kerja yang kerap membayangi pekerja konstruksi bisa diminimalisasi, sekaligus membuka peluang bagi mereka untuk menikmati manfaat sosial dan ekonomi yang lebih luas.

Kolaborasi antara BPJS Ketenagakerjaan, asosiasi pengusaha seperti Gapensi, dan institusi keuangan seperti BTN mencerminkan sinergi antarlembaga dalam membangun ekosistem perlindungan tenaga kerja yang berkelanjutan. Dengan dukungan lintas sektor ini, para pekerja tidak hanya terlindungi dari risiko, namun juga diberdayakan secara ekonomi dan sosial.

Seiring dengan berkembangnya sektor konstruksi di berbagai wilayah, kebutuhan akan perlindungan sosial menjadi semakin relevan. Terlebih, pekerja konstruksi merupakan tulang punggung pembangunan infrastruktur yang menopang roda ekonomi. Melalui pendekatan kolaboratif dan edukatif seperti ini, diharapkan para pekerja dapat menjalankan profesinya dengan rasa aman, nyaman, dan termotivasi karena adanya jaminan sosial yang menyertai.

Ke depan, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sintang akan terus memperkuat komunikasi dengan para pemangku kepentingan lainnya agar manfaat jaminan sosial ketenagakerjaan dapat menjangkau lebih luas lagi, tidak hanya sektor konstruksi, tetapi juga sektor-sektor lain yang memiliki risiko kerja tinggi.

Dengan mengedepankan prinsip inklusivitas dan keadilan sosial, program ini menegaskan bahwa perlindungan terhadap pekerja bukanlah sebuah pilihan, melainkan kebutuhan dasar yang harus dipenuhi dalam setiap lini pembangunan bangsa.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index