JAKARTA -Jepang kembali menghadirkan inovasi yang menggemaskan dalam industri pariwisata. Kali ini, sebuah hotel di Osaka menghadirkan layanan khusus untuk para tamu yang bepergian bersama boneka kesayangan mereka. Bukan sekadar hiasan, boneka-boneka ini kini diperlakukan bak tamu spesial dengan fasilitas lengkap seperti tempat tidur mini dan jubah mandi mungil.
Hotel tersebut, Toyoko Inn Osaka Dome Mae, mulai menguji layanan ini sebagai bagian dari tren yang berkembang di kalangan anak muda Jepang, yaitu nuikatsu istilah yang mengacu pada gaya hidup berdampingan dengan boneka, atau nuigurumi.
Nuikatsu, Gaya Hidup Baru yang Populer
Fenomena nuikatsu telah menjadi tren tersendiri di Jepang, terutama di kalangan generasi muda yang memiliki ketertarikan besar pada karakter boneka, baik dari anime maupun brand-brand ternama. Aktivitas ini tidak lagi terbatas di dalam rumah, tetapi merambah ke tempat umum, hingga ke perjalanan wisata.
Banyak warganet Jepang membagikan keseharian mereka bersama boneka kesayangan, termasuk momen traveling ke berbagai destinasi menarik. Mereka mengabadikan boneka dalam pose lucu saat duduk di kereta cepat, menyantap makanan di restoran, atau beristirahat di kamar hotel. Foto-foto semacam ini ramai dibagikan di media sosial, menciptakan tren visual yang menyenangkan dan positif.
Fasilitas Khusus untuk Boneka
Menanggapi tren tersebut, Toyoko Inn Osaka Dome Mae memutuskan untuk menghadirkan paket layanan eksklusif bagi para tamu yang membawa serta boneka mereka. Layanan ini mencakup tempat tidur mini, lengkap dengan seprai dan bantal, serta jubah mandi kecil yang dirancang khusus agar boneka tampil layaknya tamu sejati.
Situs resmi Toyoko Inn menyebutkan bahwa paket ini diperuntukkan bagi “merchandise Oshi Anda”, yang berarti boneka atau bahkan dudukan akrilik karakter favorit. Dengan biaya tambahan sebesar 300 yen, atau sekitar Rp 33.000, tamu dapat menyewa tempat tidur mungil tersebut untuk menemani masa inap boneka mereka. Setelah check-out, perlengkapan itu harus dikembalikan ke hotel.
Respons Positif dari Para Tamu
Inisiatif unik ini langsung menarik perhatian banyak tamu, terutama dari kalangan Gen Z. Salah satu perwakilan hotel mengatakan kepada media Jepang bahwa respons terhadap layanan ini sangat positif, bahkan melebihi ekspektasi mereka. Karena antusiasme tinggi dari pelanggan, jaringan hotel Toyoko Inn berencana memperluas layanan ini ke lebih banyak cabang di berbagai lokasi.
“Harapannya, layanan ini akan menjadi favorit baru bagi wisatawan muda, terutama mereka yang senang bepergian bersama boneka kesayangan mereka,” ujarnya seperti dikutip media setempat.
Tak Hanya di Jepang
Tren bepergian dengan boneka ternyata tidak hanya terjadi di Jepang. Di negara tetangga seperti Cina, fenomena serupa juga tengah berkembang pesat. Berdasarkan laporan media regional, unggahan bertema boneka traveling telah ditonton lebih dari 10 juta kali di platform media sosial Tiongkok.
Salah satu contoh paling menarik datang dari seorang pengguna internet dengan akun bernama “don’t Wanna Get Up”. Ia mengajak dua boneka anjing kecilnya dalam perjalanan keliling Eropa dan mengambil foto di 18 lokasi wisata berbeda. “Ke mana pun saya pergi, orang-orang asing ingin berfoto dengan boneka-boneka saya. Itu membuat saya bahkan lebih bahagia daripada berada di dalam foto itu sendiri,” ungkapnya.
Media Sosial Jadi Sarana Promosi
Toyoko Inn juga mendorong para tamu untuk membagikan pengalaman menginap mereka bersama boneka di media sosial seperti TikTok, X, dan Instagram. Tamu yang menggunakan tagar khusus yang menyatakan bahwa Toyoko Inn adalah “tempat yang sempurna untuk bertemu idola favorit” akan mendapatkan hadiah kecil sebagai bentuk apresiasi.
Langkah ini tidak hanya meningkatkan visibilitas hotel, tetapi juga mendorong keterlibatan komunitas pencinta boneka secara lebih luas.
Budaya Menghargai Hal Kecil
Fenomena ini menggambarkan betapa Jepang selalu berhasil mengapresiasi hal-hal kecil dan menjadikannya tren yang menyenangkan. Layanan seperti tempat tidur mini untuk boneka mungkin terlihat sederhana, namun justru menyentuh sisi emosional dan personal banyak orang, khususnya mereka yang memiliki kedekatan dengan karakter atau benda yang memiliki nilai sentimental.
Dalam budaya Jepang, konsep merawat dan memberi perhatian kepada benda-benda yang memiliki nilai personal sudah bukan hal asing. Bahkan, ada kepercayaan bahwa benda yang dicintai memiliki “jiwa” dan perlu diperlakukan dengan penuh kasih sayang.
Pengalaman Menginap yang Menginspirasi
Dengan layanan baru ini, pengalaman menginap di hotel tidak hanya menjadi soal kenyamanan manusia, tetapi juga tentang membawa pulang kenangan manis bersama teman kecil yang setia menemani.
Bagi sebagian orang, boneka bukan sekadar mainan, tetapi juga sahabat dalam perjalanan, pelipur lara, atau simbol karakter yang dikagumi. Maka dari itu, Toyoko Inn memberikan ruang bagi hubungan unik tersebut, menjadikannya bagian dari pengalaman liburan yang utuh.
Langkah kecil yang dilakukan hotel ini memberikan contoh bahwa dalam dunia pariwisata yang kompetitif, perhatian terhadap detail dan empati terhadap kebutuhan unik pelanggan bisa menjadi kunci untuk menciptakan layanan yang berbeda dan berkesan.