airbag mobil Pajero

Airbag Mobil Pajero adalah Harga hingga Fitur Keselamatannya

Airbag Mobil Pajero adalah Harga hingga Fitur Keselamatannya
airbag mobil Pajero

JAKARTA - Airbag mobil Pajero merupakan fitur keselamatan utama yang dirancang untuk melindungi pengemudi dan penumpang dari dampak benturan saat terjadi kecelakaan.

Sebagai SUV berukuran besar, Pajero Sport dilengkapi dengan teknologi ini guna meminimalkan risiko cedera serius.

Keberadaan airbag memiliki peran krusial dalam sistem keselamatan kendaraan, di mana saat benturan terjadi, kantung udara akan mengembang guna meredam dampak tabrakan. 

Karena itulah, airbag menjadi salah satu fitur pertama yang diperiksa setelah kecelakaan. 

Selain memahami lokasi penyimpanan airbag pada Pajero Sport, penting juga untuk mengetahui harga komponen ini serta fitur keselamatan lainnya yang melengkapi airbag mobil Pajero.

Harga Komponen Airbag Mobil Pajero 

Jika kamu sedang mencari airbag mobil Pajero yang baru, berikut adalah perkiraan harga yang telah dirangkum dari berbagai sumber.

Jenis Airbag PajeroHarga
Kabel Spiral Klakson Airbag Stir Pajero Sport Triton 2008-2014Rp245 ribu
Sensor Airbag Xpander Mirage All New Pajero Sport TritonRp300 ribu
Sensor Airbag Mitsubishi Xpander, Mirage, All New PajeroRp600 ribu
Sensor Airbag Depan Mitsubishi All New Pajero Sport XpanderRp650 ribu
Cover Airbag Stir Pajero Dakar Lama 2009-2015Rp790 ribu
Lingkaran Stir Airbag Mitsubishi Pajero Dakar ExceedRp2 juta
Control Unit Modul Airbag All New Pajero Sport 8635A528Rp2 juta
Cover Airbag Set Mitsubishi Pajero New PenumpangRp4 juta
Airbag Pajero Triton 2016-2020, Stir dan PenumpangRp7,4 juta
Airbag Full Set Komplit All New Pajero Sport 2016-2020Rp14,5 juta

Harga di atas dapat bervariasi tergantung pada tempat pembelian dan kondisi komponen yang dipilih.

Airbag pada Mobil Pajero di Mana Saja?

Salah satu keunggulan keselamatan pada Pajero Sport adalah kehadiran 7 SRS (Supplemental Restraint System) airbag yang dirancang untuk melindungi penumpang saat terjadi benturan atau kecelakaan. 

Sistem ini mencakup dua airbag untuk penumpang depan, dua curtain airbag di sisi kanan dan kiri baris pertama, dua curtain airbag lainnya di sisi kanan dan kiri baris kedua, serta satu airbag tambahan untuk melindungi lutut pengemudi.

Seberapa efektif airbag pada mobil Pajero dalam melindungi penumpang? Australian New Car Assessment Programme (ANCAP) telah melakukan serangkaian uji ketahanan terhadap fitur keselamatan yang dimiliki Pajero Sport. 

Hasilnya, SUV ini berhasil meraih skor bintang lima dalam pengujian yang dilakukan pada tahun 2015, bersamaan dengan peluncurannya di Australia dan Selandia Baru.

Menariknya, pengujian tersebut dilakukan pada Mitsubishi Triton yang masih satu platform dengan Pajero Sport, sehingga hasilnya juga berlaku untuk seluruh varian dan tipe Pajero Sport. 

Selain menguji efektivitas airbag, ANCAP juga menilai berbagai fitur keselamatan lainnya, seperti Electronic Brake Distribution (EBD) dan Emergency Brake Assist (EBA).

Proses pengujian mencakup berbagai aspek, mulai dari ketahanan struktur kompartemen penumpang dalam uji offset, respons pedal dan roda kemudi saat benturan, efektivitas airbag dalam meredam dampak tabrakan, uji tabrak saat pintu tertutup, hingga pengujian benturan dari samping.

Habis Tabrakan, Apakah Airbag Harus Ganti?

Saat terjadi benturan keras dengan intensitas tertentu, airbag pada mobil Pajero akan secara otomatis mengembang guna melindungi pengemudi serta penumpang dari risiko cedera yang lebih serius.

Namun, setelah airbag mengembang, muncul pertanyaan penting: apakah airbag harus diganti? Jawabannya, tentu saja, penggantian perlu dilakukan agar sistem keselamatan ini dapat kembali berfungsi dengan baik.

Proses perbaikan airbag umumnya memakan waktu sekitar 3 hingga 4 hari, tergantung pada kondisi bengkel. Jika tingkat kerusakan cukup parah, waktu pengerjaan bisa lebih lama. 

Oleh karena itu, sebaiknya berdiskusi dengan teknisi untuk mengetahui estimasi waktu yang dibutuhkan.

Selain mengganti kantong airbag, perbaikan juga mencakup komponen lain yang mungkin terdampak, seperti dashboard yang retak atau sistem kelistrikan yang terganggu. 

Teknisi juga akan memastikan bahwa sensor dan modul airbag dalam kondisi optimal setelah pemasangan komponen baru.

Penting untuk secara rutin memeriksa performa airbag, terutama jika mobil pernah terendam banjir. Air yang masuk ke dalam kendaraan bisa merusak sistem kelistrikan airbag, dan dalam beberapa kasus, modul airbag perlu diganti.

Inilah sebabnya mengapa servis berkala tidak boleh diabaikan. Banyak pemilik mobil hanya berasumsi bahwa selama airbag belum mengembang, sistemnya masih berfungsi normal. 

Padahal, ada potensi gangguan seperti korsleting yang dapat menghambat kinerja airbag saat terjadi benturan. Pemeriksaan rutin akan memastikan bahwa seluruh sistem keselamatan bekerja sebagaimana mestinya ketika dibutuhkan.

Fitur Keamanan Mobil Pajero 

Sementara itu, Pajero Sport juga dilengkapi dengan berbagai fitur keselamatan lainnya, seperti Forward Collision Mitigation System (FCM), Active Stability Control & Traction Control, Blind Spot Monitoring System, Ultrasonic Mis-Acceleration Mitigation System (UMS), Hill Descent Control, dan masih banyak lagi. 

Berikut penjelasan lebih lanjut mengenai fitur-fitur tersebut.

1. Forward Collision Mitigation System (FCM)

Fitur ini berperan dalam memberikan peringatan saat kendaraan lain berada dalam jarak dekat, sehingga pengemudi dapat menghindari benturan atau kecelakaan. 

Dengan adanya radar sensor yang sensitif, bagian depan mobil terlindungi dari potensi tabrakan, terutama di jalanan padat atau ketika kendaraan di depan tidak memiliki lampu rem yang berfungsi. 

Pengemudi juga bisa menyesuaikan tingkat sensitivitasnya atau bahkan menonaktifkannya jika diperlukan.

2. Active Stability Control & Traction Control (ASC)

ASC berfungsi mengontrol kecepatan roda serta posisi pedal gas dan kemudi agar mobil tetap berada di jalur yang benar, terutama saat melewati tikungan. 

Pajero Sport sebagai SUV berukuran besar berisiko mengalami understeer atau oversteer di tikungan, dan ASC membantu mengatasi kondisi tersebut. 

Sementara itu, traction control membantu mempertahankan traksi roda saat melintasi jalanan off-road atau permukaan yang licin.

3. Blind Spot Monitoring System

Sistem ini menggunakan sensor untuk mendeteksi objek yang berada di area blind spot kendaraan. 

Jika ada objek di sekitar mobil yang sulit terlihat oleh pengemudi, sistem ini akan memberikan peringatan berupa suara atau indikator di kaca spion, meningkatkan kewaspadaan saat berkendara.

4. Ultrasonic Mis-Acceleration Mitigation System (UMS)

UMS membantu mencegah benturan akibat kesalahan pengemudi yang secara tidak sengaja menginjak pedal gas ketika seharusnya menginjak rem. 

Dalam situasi tertentu, kesalahan ini bisa berakibat fatal, terutama jika ada objek di sekitar kendaraan. 

Fitur ini bekerja dengan mendeteksi keberadaan objek di sekitar mobil dan mengurangi potensi tabrakan. Selain itu, UMS juga bisa mengontrol akselerasi ketika mobil dalam posisi parkir.

5. Hill Descent Control

Fitur ini sangat berguna saat berkendara di jalanan menurun, terutama di daerah perbukitan. 

Hill Descent Control membantu menjaga kecepatan mobil agar tetap stabil tanpa risiko roda kehilangan cengkeraman, sehingga mobil tidak meluncur tanpa kendali.

6. Adaptive Cruise Control (ACC)

Adaptive Cruise Control merupakan pengembangan dari cruise control biasa, dengan tambahan kemampuan menyesuaikan kecepatan kendaraan secara otomatis. 

Ketika mobil di depan melambat, sistem ini akan menyesuaikan kecepatan Pajero Sport agar tetap menjaga jarak aman. 

Sebaliknya, saat kendaraan di depan kembali mempercepat laju, Pajero Sport akan mengikuti ritme tersebut tanpa perlu intervensi dari pengemudi.

Jika airbag pada mobil Pajero telah mengembang atau mobil mengalami banjir, segera lakukan pemeriksaan dan perbaikan di bengkel resmi. 

Hal ini penting karena sistem kelistrikan airbag memiliki beberapa komponen khusus, seperti sensor dan modul, yang hanya tersedia di bengkel resmi.

Bengkel resmi juga menyediakan spare part yang lengkap, sehingga kamu tidak perlu repot mencari komponen yang rusak. 

Selain itu, teknisi di bengkel resmi telah tersertifikasi dan memiliki keahlian dalam menangani perbaikan airbag serta sistem keselamatan lainnya dengan peralatan yang canggih dan sesuai standar pabrikan.

Sebagai penutup, pastikan selalu mengecek dan merawat airbag mobil Pajero agar fitur keselamatan ini tetap berfungsi dengan baik saat dibutuhkan.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index