susu penambah berat badan untuk penderita diabetes

11 Susu Penambah Berat Badan untuk Penderita Diabetes

11 Susu Penambah Berat Badan untuk Penderita Diabetes
susu penambah berat badan untuk penderita diabetes

JAKARTA - Susu penambah berat badan untuk penderita diabetes sering kali diperlukan untuk mengatasi penurunan berat badan yang menjadi efek samping dari penyakit ini.

Penurunan berat badan ini terjadi karena tubuh kekurangan insulin yang mengarah pada ketidakmampuan tubuh untuk menyerap glukosa dengan efektif. 

Akibatnya, tubuh mulai membakar cadangan lemak dan otot sebagai sumber energi, yang menyebabkan penurunan berat badan secara drastis.

Mengonsumsi susu penambah berat badan untuk penderita diabetes dapat menjadi solusi efektif untuk mengembalikan berat badan yang hilang. 

Namun, penting untuk memilih susu yang tepat, yang mengandung nutrisi yang sesuai dan tidak mempengaruhi kadar gula darah secara signifikan. 

Pastikan susu yang dipilih mendukung kebutuhan tubuh dan menjaga keseimbangan energi bagi penderita diabetes.

Rekomendasi Susu Penambah Berat Badan untuk Penderita Diabetes

Mengonsumsi susu penambah berat badan untuk penderita diabetes bisa menjadi solusi efektif untuk meningkatkan berat badan bagi penderita diabetes. Saat ini, sudah banyak merek susu yang dirancang khusus untuk mendukung kesehatan pengidap diabetes.

Namun, sebelum memutuskan untuk mengonsumsinya, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Ini penting agar bisa memahami kandungan mana yang harus dihindari dan mana yang dapat dikonsumsi dengan aman.

Di bawah ini, kami memberikan beberapa rekomendasi merek susu yang dapat membantu menambah berat badan dengan kandungan yang aman bagi penderita diabetes, beserta informasi harga yang relevan.

1. Nutren Diabetes – mulai Rp175 ribuan

Susu ini dirancang khusus untuk penderita diabetes tipe 1 dan tipe 2, dengan kandungan nutrisi lengkap yang mencakup serat pangan dan karbohidrat kompleks.

Nutren Diabetes bebas gluten, sehingga aman bagi pengidap diabetes. Kemasan kaleng 400 gram, namun produk ini hanya tersedia dalam rasa vanila.

2. Diabetasol – mulai Rp130 ribuan

Diabetasol membantu menstabilkan kadar gula darah, bebas asam lemak, dan berperan dalam mencegah penyakit jantung. 

Dengan kandungan serat inulin, susu ini memperlambat penyerapan glukosa, sangat cocok untuk membantu menaikkan berat badan. 

Juga mengandung vitadigest dan memiliki indeks glikemik rendah, serta tersedia dalam berbagai rasa seperti coklat, vanila, dan cappuccino, sehingga mudah disesuaikan dengan selera.

3. Abbott Glucerna Triple Care – mulai Rp820 ribuan

Susu ini mengandung omega dan memiliki khasiat menurunkan gula darah serta meningkatkan kesehatan sirkulasi darah. 

Dilengkapi dengan advanced carbohydrate system, yang mendukung metabolisme karbohidrat dan membantu menjaga berat badan ideal. Glucerna juga bisa digunakan sebagai bahan tambahan untuk kue atau sebagai pengganti makanan sehat.

4. Appeton 60+ Diabetic – mulai Rp780 ribuan

Diformulasikan khusus untuk lansia di atas 60 tahun, susu ini bebas laktosa dan gluten, serta membantu menjaga sistem pencernaan. 

Mengandung inulin dan serat kacang, susu ini memberikan energi tanpa meningkatkan gula darah, menjadikannya aman untuk dikonsumsi setiap hari.

5. Tropicana Slim Skim Milk – mulai Rp189 ribuan

Susu ini kaya akan vitamin dan mineral yang mendukung kesehatan jantung dan tulang. Tanpa lemak, serta mengandung sterol nabati yang membantu mengurangi penyerapan kolesterol. 

Kandungan serat insulin dalam susu ini bermanfaat bagi kesehatan jantung dan cocok untuk program diet diabetes.

6. Dianeral – Rp61 ribu

Dianeral adalah susu bergizi seimbang yang mengandung karbohidrat, protein, dan lemak, cocok untuk penderita diabetes. Selain itu, susu ini kaya akan mineral seperti asam folat, kalsium, magnesium, dan zinc. 

Tidak mengandung pemanis buatan, Dianeral juga berkhasiat mengurangi risiko penyakit jantung koroner. Meski harga terjangkau, manfaat dari susu ini cukup banyak.

7. Mirota Lactona Diabe – Rp60 ribu

Susu bubuk ini dirancang untuk menjaga kestabilan gula darah pada penderita diabetes. Mengandung pemanis alami, serat, protein, dan karbohidrat, susu ini mendukung kesehatan pencernaan. 

Dianjurkan untuk dikonsumsi dua kali sehari, susu ini memberikan energi pengganti yang dibutuhkan tubuh.

8. Unihealth Glucofit – Rp435 ribu

Unihealth Glucofit kaya akan vitamin, mineral, dan ekstrak kayu manis yang berfungsi menstabilkan gula darah. 

Dengan kandungan serat pangan tinggi, susu ini juga membantu penyerapan lemak darah, terutama trigliserida. Glucofit bisa menjadi pengganti makanan karena sifatnya yang mengenyangkan.

9. Nephrisol – Rp88.500

Susu Nephrisol dikhususkan untuk penderita hipertensi diabetes dan gangguan ginjal. Mengandung karbohidrat, protein, dan lemak yang disesuaikan dengan kebutuhan penderita ginjal kronik pre-dialisis. 

Selain itu, susu ini memiliki kandungan protein rendah, cocok untuk pasien ginjal pre-dialisis dan mereka yang mengalami malnutrisi.

10. Fontactiv Daybest – Rp200 ribu

Fontactiv Daybest adalah susu bubuk suplemen yang lengkap untuk penderita diabetes. Bisa diberikan kepada pasien yang menggunakan nasogastric tube (NGT) atau PEG tube, susu ini menyuplai kebutuhan nutrisi yang seimbang.

11. DMensol – Rp174 ribu

Susu ini merupakan pilihan terbaik bagi penderita diabetes yang membutuhkan asupan rendah kalori. Hanya tersedia dalam rasa vanila, DMensol membantu memenuhi kebutuhan diet khusus dengan kandungan yang tepat untuk penderita diabetes.

Tips Menggemukkan Berat Badan untuk Penderita Diabetes

Selain dengan mengonsumsi susu penambah berat badan bagi penderita diabetes, ada beberapa cara yang bisa dilakukan pasien untuk menaikkan bobot tubuh tanpa harus takut gula darah naik. Berikut adalah beberapa tips yang bisa diterapkan:

1. Perbanyak protein

Memperbanyak asupan sumber protein adalah cara yang baik untuk membantu menambah berat badan. 

Sumber protein hewani bisa didapat dari ayam, telur rebus, dan ikan. Sedangkan protein nabati bisa diperoleh dari kacang-kacangan, buncis, tempe, dan tahu. 

Namun, penting untuk diketahui bahwa beberapa sumber protein tersebut juga mengandung karbohidrat, sehingga penderita diabetes harus bijak dalam memilih dan memperhatikan kandungan karbohidratnya. 

Mengatur jumlah asupan protein dan karbohidrat sesuai dengan kebutuhan harian tubuh akan membantu menjaga kestabilan gula darah sekaligus menambah berat badan.

2. Konsumsi camilan sehat tinggi kalori

Camilan sehat yang tinggi kalori dan gizi sangat bermanfaat untuk membantu menaikkan berat badan sekaligus menjaga kestabilan gula darah. 

Beberapa camilan sehat yang bisa dipilih antara lain buah-buahan segar, roti gandum, dan yoghurt rendah lemak. 

Selain itu, penting untuk mengganti lemak jahat dengan lemak tak jenuh, yang ditemukan pada makanan tinggi kalori seperti alpukat, biji-bijian, ikan laut, dan kacang-kacangan. 

Pemilihan camilan yang tepat sangat membantu dalam mendukung penambahan berat badan yang sehat.

3. Makan dengan porsi kecil tetapi sering

Bagi penderita diabetes, makan dalam porsi kecil namun sering sangat disarankan, karena umumnya nafsu makan penderita diabetes bisa menurun. 

Dengan makan setidaknya 6 kali sehari dalam porsi kecil yang diselingi dengan camilan sehat, tubuh bisa mendapatkan asupan kalori yang cukup tanpa memberatkan sistem pencernaan atau meningkatkan gula darah secara drastis. 

Dengan cara ini, tubuh akan terbiasa mendapatkan pasokan energi secara teratur, yang membantu penambahan berat badan secara efektif.

4. Lengkapi dengan suplemen penambah berat badan

Jika diperlukan, penderita diabetes bisa melengkapi asupan gizi dengan suplemen penambah berat badan. 

Namun, sebelum memutuskan untuk mengonsumsi suplemen, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk memastikan jenis suplemen yang tepat dan aman untuk kondisi kesehatan masing-masing. 

Suplemen yang tepat akan membantu mencukupi kebutuhan gizi yang mungkin kurang, sehingga mendukung peningkatan berat badan tanpa membahayakan kesehatan.

5. Rutin olahraga

Rutin berolahraga dapat meningkatkan massa otot dalam tubuh, yang tentunya akan membantu dalam menambah berat badan. Olahraga juga dapat meningkatkan nafsu makan dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. 

Namun, penderita diabetes disarankan untuk memilih jenis olahraga yang tidak terlalu membebani tubuh dan sebaiknya dilakukan dengan intensitas ringan hingga sedang.

Berolahraga secara teratur akan mendukung proses penambahan berat badan dengan cara yang sehat dan berkelanjutan.

Sebagai penutup, dengan berbagai pilihan susu penambah berat badan untuk penderita diabetes, kamu bisa memilih yang sesuai dengan kebutuhan gizi dan kondisi tubuh, sehingga penambahan berat badan dapat tercapai dengan cara yang aman dan sehat.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index