cutting sticker mobil

Fungsi Cutting Sticker Mobil, Harga, dan Tips Memilihnya

Fungsi Cutting Sticker Mobil, Harga, dan Tips Memilihnya
cutting sticker mobil

JAKARTA - Cutting sticker mobil merupakan salah satu cara untuk memberikan sentuhan berbeda pada kendaraan agar tampil lebih menarik dan mencuri perhatian saat dikendarai.

Meski begitu, masih banyak yang belum menyadari bahwa cutting sticker pada mobil tidak hanya sekadar meningkatkan estetika. Salah satu manfaatnya adalah membantu menyamarkan goresan pada bodi mobil, sehingga tampilannya tetap terjaga. 

Selain itu, ada berbagai keuntungan lain yang bisa kamu dapatkan dengan menggunakan cutting sticker pada mobil. 

Jika kamu ingin mengetahui lebih lanjut, simak penjelasan berikut ini, termasuk berbagai jenis bahan cutting sticker mobil yang bisa menjadi pilihan terbaik jika kamu berencana untuk mengaplikasikannya.

Fungsi Cutting Sticker Mobil

Cutting sticker mobil memiliki berbagai manfaat yang bisa membantu kamu dalam merawat kendaraan. Berikut adalah beberapa di antaranya.

1. Menyamarkan Goresan pada Mobil

Goresan atau baret pada bodi mobil bisa mengurangi keindahannya. Salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan melakukan pengecatan ulang, tetapi biaya yang diperlukan cukup tinggi. 

Sebagai alternatif, penggunaan stiker dapat menjadi solusi praktis yang tidak hanya menutupi goresan, tetapi juga memberikan tampilan baru yang lebih menarik.

2. Menambah Identitas pada Kendaraan

Setiap pemilik kendaraan tentu ingin mobilnya terlihat lebih unik. Jika kamu termasuk salah satunya, menggunakan cutting sticker dengan desain yang sesuai dengan identitas kendaraan bisa menjadi pilihan tepat. 

Selain membuat tampilan mobil lebih menarik, penggunaan stiker juga dapat memudahkan orang lain mengenali kendaraanmu.

3. Melindungi Cat Mobil dari Kerusakan

Banyak pemilik kendaraan memilih untuk memasang stiker dengan warna senada dengan mobilnya, terutama dalam beberapa tahun pertama pemakaian. 

Cara ini dapat melindungi lapisan cat asli dari berbagai risiko seperti jamur, noda membandel, hingga goresan kecil yang bisa semakin parah jika dibiarkan. 

Selain itu, menutup seluruh permukaan mobil dengan stiker juga memberikan perlindungan ekstra terhadap faktor eksternal yang bisa merusak cat.

4. Memenuhi Persyaratan Keamanan Berkendara

Beberapa jenis stiker memiliki fungsi khusus, seperti stiker reflektor yang dipasang pada kaca mobil. Stiker ini membantu memantulkan cahaya agar tidak langsung menembus ke dalam kendaraan, sehingga tidak mengganggu visibilitas pengemudi.

Penggunaan stiker reflektor ini juga telah diatur dalam Peraturan Dirjen Perhubungan Darat No. SK 5311/AJ.410/DRJD/2018 dan menjadi kewajiban bagi kendaraan dengan beban lebih dari 7.500 kg.

Jenis-jenis Bahan Cutting Sticker pada Mobil

Kami telah menyebutkan sebelumnya bahwa ada berbagai jenis bahan cutting sticker pada mobil yang tersedia di pasaran. 

Kali ini, kami akan membahas keunggulan dan kelemahan dari masing-masing bahan agar kamu bisa memilih yang paling sesuai untuk kendaraanmu.

Saat menentukan bahan, pastikan bahwa cutting sticker pada mobil yang kamu pilih tidak merusak cat asli saat dilepas. 

Jika stiker meninggalkan bekas atau menarik lapisan cat, tampilan mobil bisa terganggu dan biaya perbaikannya pun tidak murah. Berikut adalah beberapa jenis bahan cutting sticker pada mobil yang perlu kamu ketahui.

1. Cutting Sticker Berbahan Vinyl

Bahan vinyl menjadi pilihan populer karena banyak tersedia di pasaran dan memiliki beragam karakteristik seperti matte, glossy, atau doff. Selain digunakan untuk mobil, bahan ini juga sering diaplikasikan pada papan reklame dan kendaraan lainnya. 

Vinyl dikenal fleksibel, tidak mudah sobek, serta memiliki berbagai pilihan warna dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan material lainnya. Inilah alasan mengapa bahan ini sering ditawarkan di tempat pembuatan cutting sticker.

2. Cutting Sticker Berbahan Oracal

Dari segi pemasangan, cutting sticker pada mobil umumnya tidak memiliki perbedaan yang terlalu besar, namun tetap harus disesuaikan dengan ukuran kendaraan. 

Selain itu, pemilihan bahan juga harus mempertimbangkan kesesuaian dengan cat asli agar tidak menyebabkan pengelupasan. Jika kamu menginginkan kualitas terbaik, bahan oracal bisa menjadi pilihan. 

Produk asal Jerman ini memiliki tekstur lentur dan tidak memantulkan cahaya, sehingga tampilannya tetap terjaga meskipun terkena sinar matahari. 

Jika kamu ingin mobil yang tampak lebih gagah tanpa efek pantulan cahaya berlebih, bahan ini layak dipertimbangkan.

3. Cutting Sticker Berbahan Scotchlite

Bagi yang mencari stiker yang mampu memantulkan cahaya, bahan scotchlite bisa menjadi solusi. Jenis ini sering ditemukan di tempat pembuatan cutting sticker pada mobil dan cocok untuk mobil dengan tekstur tipis. 

Efek reflektif yang dihasilkan menciptakan tampilan bercahaya yang unik. Namun, saat memasang atau melepasnya, perlu berhati-hati karena bahan ini mudah mengelupas jika tidak ditangani dengan benar.

4. Cutting Sticker Berbahan Chemica

Dibuat di Prancis, bahan ini dikenal memiliki karakteristik potongan yang lebih rapi, mudah diaplikasikan, serta tekstur yang tipis namun kuat. Keunggulan lain dari bahan chemica adalah daya rekatnya yang baik, sehingga tidak mudah lepas. 

Di pasaran, bahan ini tersedia dalam berbagai varian seperti upperflox, chemica hotmark polyflex (PU), PVC, dan chemica firstmark.

5. Cutting Sticker Berbahan Glitter

Bagi yang ingin tampilan lebih mencolok, bahan glitter bisa menjadi pilihan. Stiker ini tetap bersinar dalam berbagai kondisi cahaya, baik di bawah sinar matahari langsung maupun dalam pencahayaan redup. 

Jika kamu ingin mobil yang terlihat lebih elegan dan menarik perhatian, bahan ini bisa menjadi pilihan tepat. 

Namun, sebelum membeli, pastikan produk tersebut tidak merusak cat mobil saat dilepas, karena beberapa jenis bahan glitter bisa meninggalkan bekas atau mengelupas cat.

Salah satu cara mengetahuinya adalah dengan mencium baunya—jika memiliki aroma tajam, ada kemungkinan bahan tersebut mengandung zat yang kurang ramah untuk permukaan mobil.

6. Cutting Sticker Berbahan Ritrama

Bahan ini cukup populer karena harganya yang lebih ekonomis dan ketersediaannya yang luas. Namun, dibandingkan dengan bahan cutting sticker yang lebih mahal, kualitasnya berada di bawah standar. 

Warna cenderung lebih cepat pudar, dan daya rekatnya tidak terlalu kuat, sehingga lebih mudah terlepas dalam jangka waktu tertentu.

7. Cutting Sticker Berbahan Carbon Kevlar

Jenis bahan ini lebih sering digunakan dalam dunia otomotif, baik untuk mobil maupun motor. Dengan tekstur yang lebih tebal, pemasangannya memerlukan peralatan khusus agar hasilnya optimal. 

Meski begitu, bahan carbon kevlar memiliki keunggulan dari segi harga yang relatif terjangkau serta kemudahan dalam penggantian jika suatu saat kamu ingin mengubah tampilan kendaraan.

Tips Memilih Cutting Sticker pada Mobil

1. Periksa Kondisi Cat Mobil

Sebelum memasang cutting sticker pada mobil, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah memastikan kondisi cat mobil dalam keadaan baik dan tidak mengelupas. 

Meskipun cutting sticker bersifat sementara, ada risiko cat mobil ikut terangkat saat stiker dilepas, yang bisa menyebabkan permukaan mobil menjadi tidak rata. 

Jika hal ini terjadi, tampilan mobil bisa terganggu dan kamu mungkin harus mengeluarkan biaya tambahan untuk perbaikannya.

2. Pilih Material yang Berkualitas

Saat memilih cutting sticker pada mobil, prinsip “ada harga, ada kualitas” harus menjadi pertimbangan utama. Stiker dengan harga murah biasanya memiliki daya tahan yang rendah dan lebih mudah mengelupas. 

Sebaliknya, bahan yang lebih mahal cenderung lebih awet, lebih sulit dilepas, dan memiliki tampilan yang lebih menyerupai cat asli karena menggunakan perekat berkualitas tinggi. 

Jika kamu masih ragu dalam memilih bahan yang tepat, sebaiknya tanyakan langsung kepada penjual. 

Lebih baik sedikit cerewet dalam memilih daripada menyesal nantinya, terutama karena pemasangan cutting sticker juga membutuhkan biaya yang tidak sedikit.

3. Hindari Paparan Sinar Matahari Secara Berlebihan

Untuk menjaga ketahanan cutting sticker, sebaiknya hindari menjemur mobil di bawah sinar matahari langsung terlalu sering. Paparan panas dalam jangka panjang dapat menyebabkan lapisan stiker lebih cepat mengelupas. 

Jika memungkinkan, parkirlah mobil di tempat yang teduh atau gunakan penutup mobil agar stiker tetap awet.

4. Hindari Penyemprotan Air Bertekanan Tinggi

Saat mencuci mobil, jangan gunakan air dengan tekanan tinggi karena dapat menyebabkan lapisan stiker terkelupas atau bahkan sobek. Sebaiknya, gunakan air dengan tekanan rendah seperti air dari selang biasa. 

Jika kamu mencuci mobil di tempat pencucian umum, ingatkan petugas untuk tidak menggunakan alat semprot bertekanan tinggi agar stiker tetap terjaga.

5. Cutting Sticker Tidak Bisa Dipoles

Berbeda dengan cat mobil, cutting sticker tidak dapat dipoles karena dapat menyebabkan warnanya memudar dan lapisannya terkelupas. 

Jika dipoles menggunakan mesin, panas yang dihasilkan dapat melelehkan perekat stiker, membuatnya rusak atau terangkat. Oleh karena itu, hindari pemolesan dan penggunaan cairan kimia tertentu yang dapat merusak tampilan stiker.

6. Sesuaikan dengan Anggaran

Biaya pemasangan cutting sticker pada mobil sangat bervariasi, mulai dari jutaan hingga puluhan juta rupiah, tergantung pada jenis bahan yang digunakan dan kompleksitas desainnya. 

Oleh karena itu, pastikan untuk memilih cutting sticker yang sesuai dengan anggaran yang telah disiapkan. 

Menyesuaikan pilihan dengan budget yang tersedia akan membantu kamu mendapatkan hasil yang memuaskan tanpa harus mengeluarkan biaya yang terlalu besar.

Cara Pasang Cutting Sticker pada Mobil

1. Bersihkan Mobil Terlebih Dahulu

Sebelum memulai pemasangan cutting sticker, pastikan mobil dalam keadaan bersih. Siapkan perlengkapan seperti hair dryer, jarum, sabun, ember, dan kain. 

Cuci mobil dengan sabun untuk menghilangkan debu dan kotoran yang bisa mengganggu proses pemasangan.

2. Keringkan Mobil dengan Sempurna

Setelah mobil dicuci, segera keringkan menggunakan lap khusus seperti kanebo. Mobil yang benar-benar kering akan membuat stiker menempel dengan lebih baik dan meminimalkan risiko gelembung udara saat pemasangan.

3. Lakukan Pemolesan Mobil

Jika mobil sudah kering, bersihkan kembali dengan cairan seperti alkohol pembersih, bensin, atau lilin menggunakan spons. Hal ini akan memastikan permukaan mobil benar-benar bersih dari minyak atau kotoran yang bisa menghambat daya rekat stiker.

Setelah dipoles, coba rasakan permukaan mobil dengan tangan untuk memastikan bahwa sudah halus sebelum mulai menempelkan stiker.

4. Tentukan Posisi Stiker dengan Tepat

Sebelum menempelkan stiker, tentukan titik awal pemasangan agar hasilnya rapi dan simetris. Pastikan posisi stiker sudah sesuai sebelum benar-benar menempelkannya, karena kesalahan dalam penempatan bisa mengurangi estetika mobil.

5. Pastikan Stiker Melekat dengan Sempurna

Setelah stiker ditempelkan, gunakan alat dengan ujung karet tipis untuk mengurut stiker agar air atau udara yang terperangkap bisa keluar. Kemudian, gunakan hair dryer untuk membantu proses pengeringan dan memastikan stiker menempel dengan erat.

Periksa kembali setiap sudut stiker, dan jika menemukan gelembung udara, gunakan jarum kecil untuk menusuknya lalu ratakan kembali menggunakan penggaris agar permukaan terlihat mulus.

Harga Pasang Cutting Sticker pada Mobil

Biaya pemasangan cutting sticker bervariasi tergantung pada jenis bahan dan merek yang digunakan. Secara umum, ada dua jenis utama yang tersedia di pasaran, yaitu glossy dan doff. 

Harga paket pemasangan biasanya berkisar antara 2,5 juta hingga 7,5 juta rupiah, termasuk layanan pelepasan jika nantinya kamu ingin mengganti stiker lama. 

Jika memilih material premium, kamu akan mendapatkan lebih banyak variasi warna dengan tampilan yang lebih menyerupai cat asli, tetapi biayanya bisa mencapai tiga kali lipat lebih mahal.

Sebagai penutup, dengan memilih cutting sticker mobil yang tepat, kamu bisa memberikan tampilan baru sekaligus perlindungan ekstra untuk kendaraanmu.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index