Inspiratif

Inspiratif Persahabatan Pelajar dan Bupati Kediri

Inspiratif Persahabatan Pelajar dan Bupati Kediri
Inspiratif Persahabatan Pelajar dan Bupati Kediri

JAKARTA - Pertemuan antara Rifqi Nadhim Uqail, pelajar MTsN 9 Kediri, dengan Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, membawa kisah inspiratif yang menghangatkan hati. Meski sebelumnya hanya berkomunikasi lewat pesan singkat, keduanya akhirnya bisa bertatap muka secara langsung. Momen ini menjadi tonggak baru dalam hubungan yang bermula dari sebuah lukisan.

Nadhim yang masih berusia 13 tahun, datang bersama ayahnya dan beberapa pejabat sekolah, disambut hangat oleh sang Bupati di ruang kerjanya. Kehadiran Nadhim tidak sekadar kunjungan biasa, melainkan wujud dari kekaguman dan penghargaan seorang anak terhadap sosok pemimpin yang dikaguminya.

Lukisan yang Mengawali Segalanya

Nadhim sudah lama mengidolakan Bupati Kediri. Ia menuangkan rasa kagumnya lewat sebuah lukisan yang kini menghiasi ruang kerja Hanindhito. Lukisan tersebut dibuat berdasarkan foto yang diambil dari internet. Melalui karya seni ini, Nadhim ingin mengungkapkan kekagumannya atas sosok yang dinilainya inspiratif.

“Ya memang telah lama mengidolakan,” ujar Nadhim saat berbincang santai dengan Bupati.

Hanindhito sendiri menyambut hangat apresiasi ini dengan membalas pesan singkat terlebih dahulu, yang membuka jalur komunikasi di antara mereka. Dari pesan itu, Nadhim menyampaikan keinginan untuk bertemu, yang akhirnya terealisasi pada hari pertemuan.

Kekaguman pada Sosok Pemimpin yang Peduli Pendidikan dan Infrastruktur

Nadhim mengenal Hanindhito melalui media sosial, khususnya mengagumi kerja nyata sang Bupati di bidang pendidikan dan pembangunan infrastruktur. Salah satu hal yang menarik perhatian Nadhim adalah pembangunan Stadion Gelora Daha Jayati, karena ia juga menyukai olahraga sepak bola.

“Mas Dhito ini kan membangun Stadion Gelora Daha Jayati, kebetulan saya juga suka sepakbola,” ungkap pelajar kelas VIII tersebut.

Kepala MTsN 9 Kediri, Sunarto, mengaku terkejut sekaligus bangga ketika mengetahui muridnya mampu berkomunikasi langsung dengan Bupati. “Saya malah heran, baru tahu sekarang, ternyata Nadhim bisa komunikasi langsung dengan Mas Dhito,” tambahnya.

Dukungan Penuh untuk Masa Depan Pendidikan

Dalam pertemuan itu, Nadhim juga berbagi cita-citanya untuk mengembangkan bakat melukis dan berkeinginan melanjutkan pendidikan ke Institut Seni Indonesia (ISI). Hanindhito memberikan dukungan penuh dengan memberikan bantuan peralatan sekolah dan perlengkapan melukis.

Hal ini menunjukkan komitmen Bupati Kediri dalam mendukung generasi muda agar dapat mengembangkan potensi dan meraih mimpi mereka melalui pendidikan dan seni.

Pesan Hangat untuk Masa Depan

Sebelum pertemuan berakhir, Hanindhito mengajak Nadhim dan pendampingnya berfoto bersama sebagai kenang-kenangan. Bupati juga memberikan pesan agar Nadhim tetap bersemangat dan tidak ragu untuk terus berkomunikasi dan membagikan kebanggaannya kepada teman-temannya.

“Kamu bilang teman-temanmu, aku saiki koncone (sekarang temannya) Mas Bupati,” ujar Hanindhito.

Inspirasi dari Sebuah Kisah Sederhana

Kisah sederhana antara seorang pelajar dan Bupati ini membuktikan bahwa kekaguman dan apresiasi dapat menjadi awal persahabatan yang menginspirasi. Melalui seni dan komunikasi yang tulus, keduanya mampu menjalin hubungan yang positif dan memotivasi banyak pihak, terutama generasi muda, untuk terus berkarya dan berprestasi.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index