JAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus memperkuat perannya dalam mendorong kemajuan infrastruktur sebagai salah satu kunci terwujudnya Asta Cita. Program ini menjadi bagian dari visi Presiden RI Prabowo Subianto yang ditargetkan tercapai pada 2026. Dukungan penuh dari sektor pekerjaan umum diyakini mampu memperkuat konektivitas, meningkatkan kualitas layanan publik, dan memacu pertumbuhan ekonomi di berbagai daerah.
Wakil Menteri Pekerjaan Umum, Diana Kusumastuti, menyampaikan bahwa langkah percepatan pembangunan infrastruktur akan difokuskan pada sejumlah sektor strategis. Di antaranya adalah pengembangan jaringan irigasi, pembangunan infrastruktur pendidikan melalui Sekolah Rakyat, hingga peningkatan konektivitas jalan daerah.
"Soal irigasi, terus juga untuk Sekolah Rakyat itu yang kita dorong lagi, lalu untuk konektivitas terkait jalan daerah, dan sebagainya itu kita dorong preservasi," ujar Diana di Jakarta.
Fokus pada Irigasi dan Pendidikan
Pembangunan infrastruktur irigasi menjadi salah satu prioritas karena perannya yang vital dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Dengan sistem irigasi yang baik, produktivitas pertanian diharapkan meningkat dan distribusi hasil panen dapat lebih merata.
Selain itu, program pembangunan infrastruktur pendidikan, khususnya Sekolah Rakyat, juga menjadi perhatian utama. Keberadaan fasilitas pendidikan yang memadai di berbagai wilayah akan membantu menciptakan pemerataan akses pendidikan. Upaya ini selaras dengan tujuan Asta Cita yang menempatkan peningkatan kualitas sumber daya manusia sebagai salah satu pilar penting.
Konektivitas untuk Memperkuat Ekonomi Daerah
Kementerian PU juga menitikberatkan pada pembangunan dan preservasi infrastruktur konektivitas, terutama di tingkat daerah. Perbaikan dan pengembangan jalan diharapkan dapat mempermudah mobilitas masyarakat, mempercepat distribusi barang, dan memperluas akses antarwilayah.
Dengan konektivitas yang semakin baik, roda perekonomian daerah dapat bergerak lebih cepat. Masyarakat akan lebih mudah mengakses pusat perdagangan, pendidikan, maupun layanan kesehatan. Hal ini bukan hanya meningkatkan kesejahteraan, tetapi juga memperkuat daya saing daerah dalam menghadapi dinamika ekonomi global.
Selaras dengan Rencana Kerja Pemerintah 2026
Langkah yang ditempuh Kementerian PU sejalan dengan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2026 yang telah disusun oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas. Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy menegaskan bahwa RKP 2026 merupakan panduan penting untuk menjaga arah pembangunan nasional di tengah kondisi global yang penuh tantangan.
Penyusunan RKP ini mempertimbangkan berbagai aspek, mulai dari ketahanan ekonomi, pemerataan pembangunan, hingga kesiapan menghadapi perubahan iklim. Infrastruktur menjadi salah satu instrumen strategis untuk mencapai tujuan tersebut.
Menjawab Tantangan Global dengan Infrastruktur Tangguh
Dalam situasi global yang penuh ketidakpastian, infrastruktur tangguh menjadi pondasi penting bagi ketahanan nasional. Pembangunan irigasi yang berkelanjutan mampu mengantisipasi perubahan pola musim dan memastikan pasokan air untuk pertanian. Sementara itu, konektivitas jalan yang terjaga dapat mendukung rantai pasok dan kelancaran distribusi logistik.
Kementerian PU berupaya memastikan setiap proyek infrastruktur yang dikerjakan tidak hanya fokus pada aspek fisik, tetapi juga mempertimbangkan keberlanjutan dan manfaat jangka panjang bagi masyarakat. Pendekatan ini mencakup penggunaan teknologi ramah lingkungan, pemeliharaan berkala, dan pemberdayaan tenaga kerja lokal.
Kolaborasi untuk Keberhasilan Asta Cita
Keberhasilan Asta Cita tidak hanya bertumpu pada pemerintah pusat, tetapi juga memerlukan sinergi dari pemerintah daerah, sektor swasta, dan masyarakat. Kolaborasi ini menjadi kunci untuk mempercepat pembangunan sekaligus memastikan setiap proyek memberikan manfaat nyata bagi warga.
Kementerian PU mendorong keterlibatan berbagai pihak dalam proses perencanaan hingga pelaksanaan proyek. Dengan demikian, setiap infrastruktur yang dibangun dapat menjawab kebutuhan spesifik daerah dan memberikan dampak positif secara langsung.
Harapan untuk Masa Depan
Pembangunan infrastruktur yang berkesinambungan diharapkan membawa Indonesia menuju kemajuan yang merata dan berkelanjutan. Fokus pada irigasi, pendidikan, dan konektivitas merupakan langkah strategis untuk memperkuat fondasi pembangunan nasional.
Dengan dukungan kebijakan yang tepat, perencanaan matang, dan partisipasi semua pihak, cita-cita besar dalam Asta Cita dapat terwujud. Masyarakat akan menikmati manfaat nyata berupa akses yang lebih mudah, layanan publik yang lebih baik, dan peningkatan kesejahteraan.
Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti optimistis bahwa dengan komitmen bersama, target-target pembangunan dapat dicapai sesuai rencana. "Kita dorong semua sektor ini agar pembangunan merata dan manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat," tegasnya.