JAKARTA - Nuansa semangat dan sportivitas begitu terasa di halaman Mapolsek Jongkat saat penutupan Turnamen Bola Voli Kapolsek Jongkat Cup 2025. Ajang semi open untuk kategori putra dan putri se-Kabupaten Mempawah itu resmi ditutup Sabtu lalu, bertepatan dengan momentum peringatan HUT ke-79 Bhayangkara.
Atmosfer penutupan yang berlangsung meriah ini tak hanya menjadi akhir dari rangkaian pertandingan, tetapi juga menjadi perayaan kolaborasi dan kebersamaan seluruh elemen masyarakat. Tampak hadir dalam acara ini Wakil Bupati Mempawah Juli Suryadi Burdadi, Wakapolres Kompol Antonius Trias Kuncorojati, serta Wakil Ketua DPRD Kabupaten Mempawah yang juga menjabat sebagai Ketua PBVSI setempat, Riduan HM Yusuf.
Kehadiran sejumlah tokoh penting lainnya menambah semarak acara, di antaranya Kepala Perwasitan PBVSI Kalbar Iptu Purn Suwardi, Camat Jongkat Mahmud Hasan, jajaran Forkopimcam, Kapolsek Mempawah Timur, Kapolsek Segedong, anggota DPRD dari Dapil 3, serta para kepala desa. Kebersamaan mereka menjadi cerminan bahwa kegiatan olahraga dapat menjadi wadah mempererat silaturahmi lintas institusi.
Rangkaian penutupan tidak hanya berisi formalitas seremonial. Sejak awal, suasana sudah dipanaskan dengan atraksi tari-tarian yang memukau, dilanjutkan dengan partai final memperebutkan gelar juara. Momen-momen penuh ketegangan dan semangat dari pertandingan terakhir ini menjadi magnet tersendiri bagi para penonton. Setelah itu, dilakukan penyerahan trofi kepada para pemenang, pembacaan doa sebagai penutup yang khidmat, serta hiburan dari sejumlah penampil yang membuat suasana semakin hangat.
Para penonton disuguhkan pertunjukan dari Kamil Onte, Mak Mon, Yulia, dan Mama Ragi. Kehadiran mereka sebagai pengisi hiburan menandai bahwa acara ini bukan sekadar turnamen olahraga, melainkan juga perayaan budaya dan kegembiraan masyarakat.
Turnamen ini sendiri telah berlangsung dan dibuka secara resmi oleh Kapolres Mempawah AKBP Jonathan David Harianthono. Selama hampir dua pekan, puluhan klub berlaga menunjukkan kemampuan terbaiknya dalam menjaring prestasi dan memperkuat solidaritas antarpemain.
Untuk kategori putra, tim Bhayangkara Polsek Jongkat berhasil keluar sebagai juara pertama. Mereka tampil konsisten sejak babak penyisihan hingga final. Di posisi kedua dan ketiga, berturut-turut ada tim Volkat A dan Volkat B, sementara posisi keempat diraih tim 8 Serangkai. Sementara itu, untuk kategori putri, tim Ivoja mengukuhkan diri sebagai kampiun. Di bawahnya ada IBV Beach, Volmira, dan BKS yang masing-masing menempati posisi ke-2 hingga ke-4.
Capaian para pemenang ini merupakan hasil dari kerja keras dan dedikasi dalam latihan serta kekompakan selama pertandingan. Tak hanya itu, turnamen ini juga memberi ruang bagi munculnya nama-nama baru yang patut diperhitungkan di ajang-ajang voli berikutnya, baik tingkat kabupaten maupun lebih tinggi.
Kapolsek Jongkat, Iptu Kusdarwanto, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas kelancaran kegiatan ini. Menurutnya, turnamen berlangsung aman, tertib, dan sukses sesuai harapan. Ia mengungkapkan bahwa ini adalah kali kedua ia menggelar turnamen serupa, setelah sebelumnya dilakukan ketika dirinya masih menjabat sebagai Kapolsek Anjongan.
Dengan semangat konsistensi itu, Iptu Kusdarwanto berharap ke depan semakin banyak talenta muda yang bisa ditemukan dan dikembangkan melalui ajang-ajang seperti ini. Ia menyampaikan bahwa salah satu tujuan utama turnamen adalah membuka ruang pembinaan dan mencari bibit atlet potensial yang bisa mengangkat prestasi voli Kabupaten Mempawah.
“Tahun lalu turnamen ini saya laksanakan saat menjadi Kapolsek Anjongan. Dan tahun 2025 kembali digelar saat menjabat selaku Kapolsek Jongkat,” ujarnya mengenang semangat awal penyelenggaraan.
Ia pun mengapresiasi seluruh pihak yang telah memberikan dukungan hingga turnamen ini dapat terlaksana dengan baik. Mulai dari institusi pemerintahan, tokoh masyarakat, sponsor lokal, hingga para warga yang turut memeriahkan jalannya pertandingan sejak awal.
Dukungan tersebut menjadi bukti bahwa olahraga masih memiliki tempat istimewa dalam kehidupan masyarakat. Apalagi turnamen ini dilangsungkan dalam suasana peringatan Hari Bhayangkara, sehingga nilai-nilai kebersamaan dan nasionalisme semakin terasa.
Dengan suksesnya turnamen tahun ini, harapan besar mulai tumbuh dari berbagai pihak agar Kapolsek Jongkat Cup bisa menjadi agenda rutin tahunan yang lebih besar dan kompetitif. Terutama karena event ini terbukti mampu menggerakkan semangat olahraga di kalangan anak muda dan komunitas voli lokal.
Lebih dari sekadar kompetisi, turnamen ini menjadi media bagi masyarakat untuk berkumpul, menjalin relasi, sekaligus menghibur diri lewat tontonan olahraga yang berkualitas. Dari lapangan voli, semangat membangun Kabupaten Mempawah terus menyala, menyatukan langkah dalam semangat Bhayangkara dan olahraga.
