Sepak Bola

Bakat Sepak Bola Banten Tarik Perhatian Klub Liga 1

Bakat Sepak Bola Banten Tarik Perhatian Klub Liga 1
Bakat Sepak Bola Banten Tarik Perhatian Klub Liga 1

JAKARTA - Ratusan remaja penuh semangat dari berbagai penjuru Banten memadati Banten International Stadium akhir pekan lalu. Mereka datang bukan hanya untuk bertanding, tetapi untuk meraih kesempatan emas: menjadi bagian dari klub elit Liga 1 Indonesia, Dewa United FC. Sebanyak 250 pemain muda mengikuti seleksi terbuka yang digelar oleh Dewa United FC Development, membuka jalan bagi mereka menuju panggung sepak bola profesional.

Seleksi yang berlangsung itu menyasar pemain kelahiran 2008 hingga 2010. Program ini merupakan bagian dari langkah awal Dewa United dalam mempersiapkan tim untuk turnamen Elite Pro Academy, serta bagian dari strategi jangka panjang membangun klub yang kuat sejak akar pembinaan usia dini.

Momentum ini menjadi istimewa karena tak sekadar mencari pemain berbakat, tetapi juga sebagai upaya membangun kedekatan antara klub dengan masyarakat lokal. Hal ini ditegaskan oleh Direktur Teknik Dewa United, Firman Utina, yang melihat kegiatan ini sebagai wadah sinergi positif antara klub dan komunitas sepak bola di Banten.

“Kami sangat mengapresiasi antusiasme masyarakat di sini. Seleksi terbuka ini menjadi gambaran bahwa masa depan Dewa United sangat cerah karena Banten tidak kekurangan talenta lokal,” ujar Firman di Banten International Stadium.

Komitmen Dewa United untuk menjaring talenta lokal diperlihatkan secara nyata dalam proses seleksi ini. Klub membuka peluang sebesar-besarnya bagi pemain muda asal Banten untuk bergabung ke dalam sistem akademi yang telah dibangun dengan serius dan berkelanjutan.

Firman menambahkan, “Kami berharap, semakin banyak pemain dari Banten yang masuk dalam akademi dan nantinya bisa memperkuat tim utama. Dengan begitu, Dewa United dapat tumbuh lebih dekat dan menyatu dengan masyarakat Banten.”

Seleksi ini juga menjadi cerminan visi jangka panjang Dewa United yang tidak hanya fokus pada kompetisi jangka pendek, namun juga membangun fondasi yang kokoh melalui pembinaan pemain muda. Dengan memiliki basis kuat dari akademi, klub berharap dapat menjaga stabilitas dan regenerasi tim secara konsisten.

Dalam proses seleksi, setiap peserta menjalani serangkaian tes mulai dari fisik, teknik individu, mini game, hingga aspek taktis dan ketahanan. Tim pelatih Development dari Dewa United secara langsung melakukan penilaian secara menyeluruh, memastikan hanya talenta terbaik yang bisa melanjutkan ke tahap berikutnya.

“Kami mencari pemain muda U16 dan U18, khususnya kelahiran 2008 dan 2010. Penilaian dilakukan secara menyeluruh agar hasilnya benar-benar sesuai dengan standar akademi,” tambah Firman.

Bagi para peserta yang berhasil lolos, peluang terbuka lebar. Mereka akan masuk ke dalam sistem pembinaan Akademi Dewa United, berkesempatan tampil di turnamen Elite Pro Academy, bahkan memiliki kans besar menjadi bagian dari tim utama Dewa United FC. Lebih jauh lagi, bila menunjukkan performa luar biasa, bukan tidak mungkin mereka menembus Tim Nasional Indonesia.

Komitmen pembinaan ini terlihat konsisten dari langkah-langkah Dewa United dalam menjaga kualitas pemain di semua level. Saat ini, skuad utama klub telah diperkuat oleh tujuh pemain berlabel Timnas Indonesia. Nama-nama seperti Ricky Kambuaya, Egy Maulana Vikri, Septian Bagaskara, Edo Febriansyah, Stefano Lilipaly, Wahyu Prasetyo, hingga Rafael Struick menjadi bukti keseriusan klub membangun tim berprestasi.

Langkah Dewa United ini pun mendapat sambutan positif dari banyak pihak, khususnya para orang tua dan pelatih lokal yang berharap ada lebih banyak ruang bagi pemain muda untuk berkembang dan bersinar di level nasional.

Program seleksi ini bukan hanya membuka pintu bagi para pemain, namun juga menumbuhkan optimisme dan kebanggaan di tengah masyarakat Banten. Anak-anak muda yang dulunya hanya bermain sepak bola di lapangan-lapangan kecil, kini berpeluang besar bermain di stadion megah dan menjadi bagian dari tim profesional.

Lebih dari sekadar pencarian pemain, kegiatan ini menjadi simbol harapan dan dorongan semangat baru bagi sepak bola akar rumput di Banten. Terlebih lagi, keterlibatan langsung klub Liga 1 seperti Dewa United memperlihatkan bahwa pembinaan usia dini bisa menjadi prioritas utama, bukan hanya formalitas.

Dengan dukungan dan komitmen seperti ini, masa depan sepak bola Indonesia tampak kian cerah. Banten, sebagai salah satu daerah dengan potensi luar biasa, kini mulai menunjukkan kontribusi nyatanya dalam membangun generasi emas sepak bola nasional.

Di tengah geliat pembangunan sepak bola nasional, langkah-langkah seperti yang dilakukan Dewa United di Banten menjadi contoh positif bagi klub-klub lain. Investasi terhadap pembinaan usia dini bukan hanya membangun klub yang lebih kuat, tetapi juga membentuk masa depan yang lebih cerah bagi sepak bola Indonesia secara keseluruhan.

Program seleksi ini, meski hanya berlangsung dua hari, telah memberikan dampak yang mendalam baik bagi klub, peserta, maupun masyarakat Banten. Dan harapan pun tumbuh, bahwa dari seleksi ini, akan lahir bintang-bintang baru yang siap mengharumkan nama daerah dan bangsa melalui sepak bola.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index