JAKARTA - Untuk mendorong penguatan komunikasi digital di kalangan BUMN, lebih dari seratus peserta dari berbagai perusahaan pelat merah berkumpul dalam sebuah kegiatan kolaboratif bertajuk workshop komunikasi digital di Balikpapan, Kalimantan Timur. Acara ini bukan sekadar forum diskusi atau pelatihan, namun juga menjadi ajang pembuktian nyata kontribusi BUMN melalui kunjungan lapangan ke proyek strategis nasional, salah satunya yang dikerjakan oleh PT PP (Persero) Tbk atau PTPP.
Kegiatan ini menjadi contoh sinergi antara edukasi dan aksi nyata. Dalam konteks transformasi digital yang semakin cepat, BUMN terus beradaptasi tidak hanya dari sisi layanan dan operasional, namun juga dari cara mereka menyampaikan pencapaian kepada masyarakat. Termasuk bagaimana karyawan dapat menjadi corong utama dalam menyuarakan keberhasilan perusahaan secara otentik dan bermakna.
Menurut Juru Bicara Kementerian BUMN, Putri Violla, pendekatan komunikasi saat ini tidak bisa hanya mengandalkan strategi institusi semata. Di era keterbukaan informasi, individu justru memiliki potensi besar sebagai duta perusahaan. “Di tengah derasnya informasi saat ini, kekuatan komunikasi tidak hanya terletak pada strategi institusi, tetapi juga pada kekuatan individu. Karyawan adalah wajah BUMN yang paling autentik,” ujarnya.
Dengan pelatihan ini, para peserta tidak hanya dibekali teori, tetapi juga diberi ruang untuk melihat langsung hasil karya BUMN. Salah satu highlight dalam kegiatan tersebut adalah kunjungan ke Bandara VVIP Ibu Kota Nusantara (IKN), di mana PTPP bertanggung jawab atas pembangunan infrastruktur sisi udara (airside). Proyek ini menunjukkan dedikasi tinggi dalam mendukung pemindahan dan pembangunan IKN sebagai simbol baru kemajuan Indonesia.
Bandara VVIP IKN dirancang untuk memenuhi kebutuhan mobilitas tinggi pemangku kepentingan di kawasan ibu kota baru. PTPP menghadirkan standar kualitas tinggi dalam pembangunan fasilitas penerbangan tersebut, menjadikan proyek ini salah satu representasi nyata dari kapabilitas perusahaan dalam mengelola proyek strategis berskala nasional.
Selain Bandara VVIP, peserta juga mengunjungi Rumah Susun ASN yang juga dikerjakan oleh PTPP. Proyek ini merupakan bagian dari infrastruktur penunjang kawasan IKN, yang akan menjadi hunian sementara maupun permanen bagi aparatur sipil negara yang akan bertugas di ibu kota baru. Konsep hunian tersebut dibangun dengan memperhatikan kenyamanan, efisiensi, dan keberlanjutan, sejalan dengan visi pembangunan IKN yang modern dan ramah lingkungan.
Kunjungan berlanjut ke Rumah BUMN Balikpapan, yang menjadi representasi kontribusi BUMN dalam pengembangan UMKM di daerah. Meski bukan proyek fisik besar seperti bandara atau hunian, keberadaan Rumah BUMN menunjukkan kepedulian perusahaan negara terhadap penguatan ekonomi kerakyatan. Para peserta dapat melihat langsung bagaimana program pemberdayaan ekonomi lokal berjalan dan memberi dampak riil pada masyarakat.
Kegiatan workshop dan kunjungan ini disusun dengan pendekatan kreatif, mendorong peserta untuk mendokumentasikan dan menyampaikan pesan pembangunan melalui media digital. Bukan hanya dari sisi teknis pelaporan, tetapi juga dengan sentuhan storytelling yang menyentuh publik digital, baik melalui media sosial, video, maupun narasi jurnalistik yang menarik.
Putri Violla menegaskan pentingnya pemanfaatan teknologi dalam komunikasi saat ini, termasuk pemanfaatan kecerdasan buatan (AI). Menurutnya, AI dapat menjadi alat bantu yang strategis untuk menyampaikan informasi positif secara luas, cepat, dan terukur. “Dengan keterampilan komunikasi digital dan pemanfaatan teknologi seperti AI, mereka mampu menjadi penyambung pesan kebaikan yang berdampak luas di masyarakat,” kata Putri.
Dengan menggabungkan pendekatan edukatif dan praktik langsung, kegiatan ini tidak hanya memperkuat kapabilitas komunikasi para peserta, tetapi juga menegaskan peran strategis PTPP dan BUMN lain dalam mendukung agenda besar pembangunan nasional. Melalui kunjungan lapangan, peserta mendapatkan perspektif baru tentang bagaimana proyek-proyek yang selama ini hanya dilihat dalam bentuk laporan atau pemberitaan, ternyata memiliki dampak nyata dan menyeluruh bagi kemajuan bangsa.
Bagi PTPP sendiri, keterlibatan dalam pembangunan proyek-proyek strategis seperti Bandara VVIP dan Rumah Susun ASN merupakan bagian dari tanggung jawab korporasi yang dijalankan secara profesional dan berorientasi pada hasil. Reputasi PTPP sebagai salah satu kontraktor andalan pemerintah semakin kokoh dengan berbagai kontribusi yang terus diberikan, khususnya di kawasan IKN yang menjadi wajah masa depan Indonesia.
Keberhasilan acara ini menunjukkan bahwa komunikasi yang kuat dan efektif tidak hanya bergantung pada teknologi, tetapi juga pada semangat kolaborasi, ketulusan menyampaikan kebaikan, serta keinginan untuk terus belajar dan beradaptasi. PTPP dan seluruh BUMN yang terlibat menunjukkan bagaimana sinergi antar lembaga dan individu bisa menjadi motor penggerak perubahan menuju Indonesia yang lebih maju, terkoneksi, dan berdaya saing tinggi.
Dengan semangat tersebut, BUMN termasuk PTPP terus memperkuat fondasi komunikasi yang inklusif, strategis, dan berdampak nyata, demi menyongsong masa depan yang lebih cerah untuk seluruh rakyat Indonesia.
