JAKARTA - Antusiasme ribuan mahasiswa baru mewarnai awal kegiatan akademik di Poltekkes Kemenkes Jambi. Sebanyak 3.106 mahasiswa baru resmi mengikuti kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) yang digelar selama tiga hari, Senin hingga Rabu (21 hingga 23 Juli), di laboratorium kampus Poltekkes Kemenkes Jambi. Kegiatan ini menjadi langkah awal yang penting dalam membentuk karakter dan kesiapan mahasiswa menghadapi dunia perkuliahan.
Dengan semangat menyambut generasi muda calon tenaga kesehatan, PKKMB tahun ini menjadi momentum yang tak sekadar memperkenalkan lingkungan kampus, tetapi juga membangun pondasi kuat dalam membentuk etika akademik, kedisiplinan, dan wawasan institusional sejak hari pertama.
Direktur Poltekkes Kemenkes Jambi, Dr. Rusmimpong, S.Pd., STr.Kep., M.Kes., menegaskan bahwa pelaksanaan PKKMB adalah bagian penting dari proses pembelajaran yang lebih luas. “Kegiatan ini bertujuan untuk membekali mahasiswa sebelum perkuliahan, di mana mereka perlu mengenal struktur pimpinan, dosen, sistem pembelajaran dan fasilitas yang ada di Poltekkes Kemenkes Jambi,” jelas Dr. Rusmimpong.
Melalui pendekatan yang informatif dan inspiratif, mahasiswa baru diperkenalkan secara langsung pada sejarah kampus, peraturan akademik, serta struktur organisasi dan tata kelola pendidikan di lingkungan Poltekkes Kemenkes Jambi.
Tak hanya sekadar seremonial, kegiatan PKKMB di Polkesjam juga dirancang untuk menjembatani mahasiswa dengan nilai-nilai yang dijunjung tinggi dalam dunia akademik dan profesional kesehatan, seperti integritas, kolaborasi, serta semangat pengabdian kepada masyarakat.
Menariknya, penyelenggaraan tahun ini dilakukan secara hybrid, menyesuaikan kebutuhan dan kondisi mahasiswa. Mahasiswa reguler mengikuti kegiatan secara langsung (luring) di kampus, sementara mahasiswa dari program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) yang sudah bekerja mengikuti secara daring. Fleksibilitas ini menunjukkan komitmen Polkesjam dalam memberikan akses pendidikan yang inklusif dan adaptif.
Semangat pembinaan karakter mahasiswa baru ini juga mendapat dukungan penuh dari pemerintah daerah. Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Dr. H. Sudirman, SH., MH., yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, memberikan apresiasi atas terselenggaranya PKKMB yang dianggap sebagai bagian dari proses penting dalam menyiapkan SDM unggul. “Ini upaya Poltekkes Kemenkes Jambi agar mahasiswa baru memiliki etika akademik, kedisiplinan, dan memperkenalkan suasana kampus. Untuk itu, kami memberikan apresiasi besar kepada Poltekkes Kemenkes Jambi,” ujar Sudirman.
Lebih dari sekadar orientasi kampus, PKKMB di Poltekkes Kemenkes Jambi juga berkontribusi dalam mendukung misi besar peningkatan mutu pendidikan di Provinsi Jambi. Lulusan Poltekkes Jambi selama ini telah menunjukkan kontribusi nyata di berbagai lini pelayanan kesehatan, baik di tingkat kabupaten, kota, provinsi, bahkan internasional.
Menurut Sudirman, kegiatan ini sejalan dengan visi pemerintah daerah dalam mencetak sumber daya manusia yang profesional dan berintegritas di bidang kesehatan. “Kami berharap betul bahwa Poltekkes Kemenkes Jambi terus menjalankan amanah dalam menciptakan SDM yang berkualitas, khususnya di bidang kesehatan, dengan memiliki kualifikasi intelektual dan moral,” tuturnya.
PKKMB bukan hanya menjadi ajang orientasi teknis, tetapi juga menjadi wahana membangun relasi sosial antar mahasiswa baru dan dosen. Dalam suasana interaktif dan dinamis, peserta diajak mengenali dunia kampus secara menyeluruh mulai dari sistem pembelajaran berbasis kompetensi, tata tertib akademik, hingga fasilitas kampus yang menunjang kegiatan belajar.
Selama tiga hari pelaksanaan, mahasiswa baru juga mengikuti sejumlah sesi pengenalan program studi, nilai-nilai dasar kampus, hingga pembekalan terkait etika profesi dan peran strategis tenaga kesehatan dalam pembangunan nasional. Seluruh kegiatan ini dikemas dalam suasana edukatif dan menyenangkan, sehingga menciptakan kesan pertama yang positif bagi seluruh peserta.
Poltekkes Kemenkes Jambi sebagai institusi pendidikan tinggi kesehatan di bawah Kementerian Kesehatan RI, terus berkomitmen memberikan layanan pendidikan berkualitas. Dengan tetap menjaga standar mutu nasional, institusi ini telah melahirkan ribuan lulusan yang tersebar di berbagai institusi pelayanan kesehatan, baik pemerintah maupun swasta.
Keseriusan Polkesjam dalam mendidik mahasiswa baru juga tercermin dari berbagai fasilitas penunjang yang dimiliki, seperti laboratorium terintegrasi, ruang praktik modern, hingga sistem pembelajaran digital yang mendukung proses akademik secara optimal.
Lebih jauh, kegiatan PKKMB ini turut menjadi ruang untuk menyampaikan nilai-nilai dasar profesi kesehatan yang harus dipegang teguh oleh mahasiswa sejak dini seperti rasa empati, kemampuan komunikasi yang baik, serta keterampilan klinis yang beretika.
Hal ini penting mengingat dunia kesehatan tidak hanya menuntut kemampuan teknis, tetapi juga kecakapan sosial yang kuat dalam berinteraksi dengan masyarakat.
Dengan semangat ini, pelaksanaan PKKMB Poltekkes Kemenkes Jambi diharapkan menjadi langkah awal yang kokoh bagi mahasiswa baru untuk menapaki perjalanan akademik dan profesi yang bermakna. Bagi para mahasiswa, inilah titik awal membentuk identitas baru sebagai bagian dari keluarga besar Poltekkes Kemenkes Jambi.
Sebagaimana disampaikan oleh para pimpinan kampus dan pemerintah daerah, harapan besar terletak pada pundak para mahasiswa baru yang akan menjadi garda depan dalam menjaga dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Indonesia di masa depan.
