Bank

Bank Dorong Layanan Pensiun Makin Digital

Bank Dorong Layanan Pensiun Makin Digital
Bank Dorong Layanan Pensiun Makin Digital

JAKARTA - Transformasi layanan keuangan di daerah terus menunjukkan progres positif, salah satunya melalui penguatan sinergi antara Bank Kalbar dan PT Taspen (Persero). Kolaborasi ini kembali diperkuat melalui kegiatan sosialisasi digitalisasi layanan pensiun yang digelar di Ketapang dan Sukadana.

Bank Kalbar Cabang Ketapang, bekerja sama dengan Taspen Cabang Pontianak, menyelenggarakan sosialisasi bertema Flagging Taspen, Aplikasi Layanan Digital, dan Prosedur Perpindahan Kantor Bayar. Kegiatan ini bertempat di Aula Rapat Kantor Cabang Ketapang dan diselenggarakan secara hybrid, menghadirkan perwakilan dari berbagai lini operasional Bank Kalbar.

Seluruh Kepala Cabang Pembantu, Kepala Seksi Kredit dan Pelayanan Nasabah, petugas Customer Service, dan teller dari Kantor Cabang Ketapang dan Sukadana ambil bagian dalam acara tersebut. Dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan internal, sosialisasi ini menjadi momentum strategis dalam memperkuat kesiapan SDM menghadapi era digitalisasi layanan keuangan, khususnya untuk segmen pensiunan.

Wakil Pemimpin Cabang Ketapang, Eduar Hernadi, membuka acara dan menyampaikan apresiasinya atas kolaborasi antara institusi perbankan daerah dan Taspen. Dalam sambutannya, Eduar menekankan pentingnya penyatuan langkah antara dua lembaga ini demi menyajikan layanan digital yang cepat, aman, dan mudah dijangkau bagi para pensiunan. “Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan, khususnya bagi para penerima pensiun, dengan memanfaatkan teknologi digital secara optimal. Kami percaya, literasi digital di kalangan pegawai dan nasabah menjadi kunci sukses transformasi ini,” ujar Eduar Hernadi.

Sosialisasi ini menghadirkan tiga narasumber utama dari Taspen Pontianak, yaitu Khairurrizka M. selaku Services & Membership Section Head, Agung Samudra dari tim Cash & Verification, serta Tsavier Yufa A. dari divisi Services Staff. Mereka memberikan paparan menyeluruh terkait inovasi layanan berbasis digital, termasuk sistem flagging data, pemanfaatan aplikasi layanan digital Taspen, hingga alur perpindahan kantor bayar bagi nasabah.

Berbagai sesi interaktif seperti tanya jawab dan simulasi penggunaan aplikasi juga diselenggarakan demi memastikan seluruh peserta memahami implementasi digitalisasi yang dilakukan. Antusiasme peserta terlihat tinggi saat mendalami materi, yang menunjukkan kesiapan seluruh elemen di lapangan dalam mengakselerasi proses adaptasi teknologi.

Penerapan sistem flagging, misalnya, kini memungkinkan proses verifikasi pensiunan dilakukan secara digital dan otomatis. Hal ini tidak hanya mempercepat prosedur administratif, tetapi juga menjamin transparansi serta keamanan data penerima pensiun.

Seluruh materi yang dipaparkan juga menggarisbawahi pentingnya konektivitas sistem antara Bank Kalbar sebagai mitra penyalur dana pensiun dan Taspen sebagai penyedia layanan perlindungan sosial bagi ASN dan pensiunan. Kehadiran aplikasi digital dalam ekosistem ini diharapkan menjadi jawaban atas tantangan efisiensi, terutama di wilayah dengan tantangan geografis seperti Kalimantan Barat.

Tak hanya fokus pada sisi teknis, kegiatan ini juga menegaskan nilai tambah dari digitalisasi bagi para pensiunan. Dengan sistem yang telah terintegrasi, para penerima pensiun kini dapat melakukan verifikasi dan pemindahan kantor bayar tanpa harus datang langsung ke kantor cabang, cukup melalui aplikasi yang telah disediakan. Ini menjadi bentuk nyata komitmen layanan prima yang inklusif dan menjangkau semua kalangan, termasuk mereka yang berada di daerah terpencil.

Bank Kalbar, dalam hal ini, menunjukkan konsistensinya sebagai mitra strategis Taspen dalam memperluas cakupan layanan pensiun berbasis digital di daerah. Tidak hanya bertugas sebagai bank penyalur dana, namun juga aktif mengedukasi masyarakat dan mendorong akselerasi transformasi layanan publik.

Kegiatan ini menjadi bukti bahwa kolaborasi lintas lembaga mampu menghasilkan solusi yang tidak hanya adaptif terhadap perubahan zaman, tetapi juga mampu memberikan pengalaman layanan yang lebih baik bagi masyarakat.

Langkah ini sejalan dengan strategi penguatan sektor keuangan di tingkat daerah, yang menempatkan digitalisasi sebagai fondasi penting dalam memperluas inklusi keuangan dan meningkatkan efisiensi pelayanan. Dalam jangka panjang, pendekatan seperti ini diyakini mampu mendukung stabilitas sistem keuangan nasional dari tingkat akar rumput.

Dukungan yang diberikan Bank Kalbar kepada Taspen juga menunjukkan kepedulian terhadap kesejahteraan nasabah pensiun, yang selama ini sangat bergantung pada kelancaran dan ketepatan waktu layanan pembayaran hak-hak mereka.

Kegiatan ini pun menjadi bagian dari upaya menciptakan ekosistem layanan yang akuntabel dan terpercaya, dengan memperhatikan aspek kenyamanan dan kecepatan. Terlebih di era digital, kepercayaan masyarakat terhadap layanan perbankan dan sosial berbasis teknologi menjadi kunci dalam keberhasilan transformasi.

Melalui kegiatan ini, seluruh jajaran Bank Kalbar dan Taspen memperlihatkan semangat dan kesiapan menyongsong masa depan pelayanan publik yang semakin berbasis digital, efisien, dan adaptif. Harapan ke depan, seluruh pensiunan di Ketapang, Sukadana, dan wilayah lainnya di Kalimantan Barat bisa semakin mudah mengakses layanan pensiun tanpa hambatan jarak maupun waktu.

Dengan berlanjutnya inisiatif seperti ini, Bank Kalbar tidak hanya menjadi pelaksana kebijakan perbankan daerah, melainkan juga motor penggerak perubahan dalam menghadirkan layanan keuangan yang lebih baik dan modern.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index