JAKARTA - Yogyakarta menyimpan banyak daya tarik, salah satunya adalah kekayaan rasa dari makanan tradisional yang bisa ditemukan di pasar-pasar rakyat. Di antara berbagai lokasi, Pasar Lempuyangan menjadi salah satu surga tersembunyi bagi pencinta kuliner yang mencari sajian lezat dengan harga bersahabat.
Pasar yang tak jauh dari Stasiun Lempuyangan ini bukan hanya tempat belanja bahan pokok, melainkan juga ruang berkumpulnya kuliner legendaris yang telah bertahan puluhan tahun. Tanpa perlu merogoh kocek dalam, pengunjung bisa merasakan kelezatan menu-menu khas dari pagi hingga malam.
Berikut 10 rekomendasi kuliner terbaik di Pasar Lempuyangan yang layak kamu masukkan dalam daftar wisata rasa saat berkunjung ke Jogja.
1. Jenang Bu Gesti
Mulai pagi dengan yang manis, Jenang Bu Gesti bisa jadi pilihan. Berdiri sejak tahun 1950, jenang ini telah dikenal luas akan kelembutannya. Terdapat berbagai varian seperti jenang sumsum cokelat, jenang candil, dan jenang mutiara. Disajikan dalam daun pisang, jenang ini dibanderol mulai Rp5.000 per porsi dan bisa dibeli mulai pukul 07.30 WIB hingga habis.
2. Soto Lenthok Pak Yono
Untuk menu yang lebih gurih, Soto Lenthok Pak Yono menjadi favorit banyak orang. Soto ayam ini khas karena menggunakan lenthok, yaitu perkedel dari singkong. Disajikan hangat bersama nasi, suwiran ayam, tahu, bihun, dan tauge, kuah sotonya terasa segar dan menggoda. Cukup dengan Rp10.000, kamu sudah bisa sarapan lezat sejak pukul 06.30 WIB.
3. Tongseng Pak Tumijo
Di sisi depan pasar, Tongseng Pak Tumijo menawarkan cita rasa autentik dari tahun 1982. Menggunakan arang dan anglo untuk memasak, aroma tongseng kambing di warung ini sangat khas. Menu lain seperti sate kambing dan gulai pun tak kalah populer. Dengan harga mulai dari Rp25.000, menu ini ludes dalam dua jam sejak warung buka pukul 06.00 WIB.
4. Lupis Bu Suharti
Camilan manis berupa lupis ketan bisa ditemukan di warung Bu Suharti. Lupis ini disiram dengan gula jawa cair dan diberi parutan kelapa, menghasilkan kombinasi rasa manis alami yang kenyal. Harga per porsi sekitar Rp5.000, cocok dinikmati pagi hari hingga siang.
5. Es Jaipong Lempuyangan
Saat cuaca panas melanda, segelas Es Jaipong adalah jawaban. Minuman ini terdiri dari berbagai isian seperti agar-agar, jenang mutiara, cincau, tape, santan, dan gula cair. Dihargai Rp5.000 per porsi, Es Jaipong dapat ditemukan di sekitar pasar terutama pada siang hari.
6. Sate Kambing Pak Parno
Menjelang malam, Sate Kambing Pak Parno di halaman selatan pasar menjadi incaran. Selain sate bakar, warung ini menyajikan tongseng, tengkleng, dan sate goreng dengan cita rasa yang menggugah selera. Harga mulai Rp20.000, dan warung ini beroperasi dari pukul 17.00 WIB hingga tengah malam.
7. Bakmi Jawa Pak Tri Yono
Jika kamu mencari makan malam yang mengenyangkan, Bakmi Jawa Pak Tri Yono jawabannya. Disajikan dalam dua pilihan, goreng atau godog, bakmi ini menggunakan ayam kampung dan kuah kaldu yang kaya rasa. Harganya Rp15.000 per porsi, dan warung buka dari pukul 18.00 WIB hingga larut malam. Sebaiknya datang lebih awal karena antreannya bisa panjang.
8. Es Murni 83
Sebagai penutup, Es Murni 83 menyajikan beragam pilihan seperti es buah, es teler, dan es kelapa muda. Minuman ini cocok untuk menyegarkan diri setelah berkeliling pasar. Warung buka dari pukul 09.00 WIB hingga 20.30 WIB, dengan harga mulai Rp10.000.
9. Gudeg Bu Kamsi
Tak lengkap rasanya ke Jogja tanpa mencicipi gudeg. Gudeg Bu Kamsi yang berada tepat di depan pintu Stasiun Lempuyangan menawarkan gudeg kering yang manis-gurih, serta pilihan gudeg mercon bagi penyuka pedas. Harga mulai dari Rp15.000, dan warung ini buka dari pagi hingga malam.
10. Rumah Makan Padang Murah
Bagi yang menginginkan nasi Padang dengan porsi melimpah, Rumah Makan Padang Murah di Jalan Hayam Wuruk bisa menjadi pilihan makan siang. Menu khas Minang ini dibanderol mulai Rp15.000 per porsi dan buka dari pukul 09.00 WIB sampai 17.00 WIB.
Keistimewaan Kuliner Pasar Lempuyangan
Banyaknya kuliner legendaris yang bertahan hingga kini menjadi bukti bahwa cita rasa di pasar ini benar-benar dicintai masyarakat. Beberapa warung telah eksis lebih dari 40 tahun, mempertahankan racikan asli yang diwariskan dari generasi ke generasi.
Lokasinya yang dekat dengan stasiun membuat Pasar Lempuyangan mudah diakses, baik oleh warga lokal maupun wisatawan luar kota.
Tips Menikmati Kuliner di Pasar
-Datang Pagi: Beberapa warung seperti Jenang Bu Gesti atau Tongseng Pak Tumijo cepat habis.
-Siapkan Uang Tunai: Kebanyakan warung belum menerima pembayaran digital.
-Jelajahi Ragam Makanan: Dari makanan berat hingga jajanan ringan, semuanya layak dicoba.
-Perhatikan Jam Buka: Rencanakan kunjungan agar tidak kehabisan.
Kuliner di Pasar Lempuyangan adalah potret kelezatan yang sederhana namun berkesan. Dari jenang legendaris hingga bakmi khas malam hari, semua tersaji dalam suasana pasar yang hangat dan bersahabat. Saat berkunjung ke Jogja, pastikan kamu meluangkan waktu untuk mencicipi beragam cita rasa autentik di pasar ini. Selamat menikmati!
