JAKARTA - Pasar kendaraan listrik di Indonesia semakin semarak dengan hadirnya produk terbaru dari BYD. Kali ini, model yang dikenal secara global dengan nama Seagull hadir dengan identitas baru untuk pasar nasional, yaitu BYD Atto 1. Perubahan nama ini bukan sekadar rebranding, tetapi juga menandai komitmen BYD dalam menghadirkan kendaraan listrik yang semakin populer dan sesuai dengan kebutuhan konsumen Indonesia.
Informasi tersebut mencuat lewat unggahan di media sosial yang memperlihatkan tampilan belakang kendaraan terbaru ini dengan plat nomor lokal Jakarta. Hal tersebut menjadi indikasi kuat bahwa peluncuran BYD Atto 1 tinggal menunggu waktu dan siap memasuki pasar otomotif Indonesia.
Secara visual, BYD Atto 1 masih mempertahankan desain yang sudah sangat dikenal dari model Seagull di pasar global. Desainnya terbilang modern dan menonjolkan kesan agresif, yang sesuai dengan karakter kendaraan listrik masa kini yang mengutamakan efisiensi sekaligus gaya urban yang trendi.
Di dalam kabin, BYD Atto 1 dilengkapi dengan teknologi layar infotainment berukuran 10,1 inci yang mampu mengintegrasikan Apple CarPlay dan Android Auto. Fitur ini menjanjikan pengalaman berkendara yang lebih menyenangkan dan terhubung dengan perangkat pintar pengguna, meningkatkan nilai lebih dari kendaraan.
Dimensi kendaraan ini juga cukup kompak dengan panjang 3.780 mm, lebar 1.715 mm, tinggi 1.580 mm, serta jarak sumbu roda sejauh 2.500 mm. Ukuran tersebut sangat ideal untuk penggunaan kota yang padat dan kebutuhan mobilitas yang lincah, memberikan kemudahan dalam berkendara sekaligus parkir.
Salah satu keunggulan BYD Atto 1 adalah pilihan baterai yang fleksibel, hadir dalam dua opsi kapasitas, yakni 30 kWh dan 38 kWh. Kapasitas baterai tersebut memungkinkan jangkauan jarak tempuh hingga 305 km untuk varian yang lebih kecil dan 405 km untuk versi baterai besar berdasarkan siklus CLTC. Rentang jarak tempuh ini sangat kompetitif dan sesuai dengan kebutuhan harian di lingkungan perkotaan maupun perjalanan jarak menengah.
Keberhasilan model ini di pasar global turut menjadi modal kuat BYD untuk memperluas pangsa pasar di Indonesia. tercatat, dalam waktu 27 bulan setelah peluncuran pertama, model Seagull sudah berhasil mencapai penjualan sebanyak satu juta unit secara global. Pencapaian tersebut menjadikan kendaraan ini sebagai salah satu mobil listrik terlaris dengan pertumbuhan tercepat di dunia.
Peluncuran BYD Atto 1 di Indonesia pun diharapkan dapat memperkuat ekosistem kendaraan listrik nasional dan mendorong percepatan adopsi teknologi ramah lingkungan. Selain memberi banyak pilihan bagi konsumen, kehadiran mobil listrik BYD juga diharapkan dapat mendukung program pemerintah dalam menurunkan emisi karbon dan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil.
Keseriusan BYD di pasar Indonesia diperkuat dengan strategi pemasaran dan dukungan layanan purna jual yang memadai. Kemunculan BYD Atto 1 menjadi sebuah berita positif bagi perkembangan industri otomotif nasional yang kian dinamis dan mengarah ke era kendaraan listrik.
Secara keseluruhan, BYD Atto 1 adalah jawaban bagi masyarakat Indonesia yang menginginkan kendaraan listrik modern, efisien, dan ramah lingkungan dengan harga yang kompetitif. Pembaruan nama dari Seagull ke Atto 1 pun menyiratkan keinginan produsen untuk memberikan identitas yang lebih segar dan mudah dikenali di pasar domestik.
Dengan semua nilai tambah tersebut, BYD Atto 1 siap menjadi pilihan utama dalam segmen mobil listrik perkotaan dan ikut berkontribusi dalam menciptakan masa depan transportasi yang lebih bersih dan berkelanjutan di Indonesia.
