Samsung

Samsung Perkuat Privasi Lewat One UI 8 dan Secure Folder

Samsung Perkuat Privasi Lewat One UI 8 dan Secure Folder
Samsung Perkuat Privasi Lewat One UI 8 dan Secure Folder

JAKARTA - Samsung memperkuat keamanan fitur Secure Folder pada perangkat Galaxy melalui pembaruan terbaru One UI 8. Sebelumnya, fitur ini memungkinkan pengguna menyembunyikan aplikasi serta foto secara privat, namun ditemukan celah yang memungkinkan orang lain dapat melihat isi Secure Folder jika mereka memegang perangkat. Kini, pembaruan tersebut mengubah Secure Folder menjadi profil “private” yang lebih terlindungi ketimbang “work profile” sebelumnya.

Secure Folder merupakan fitur yang sudah lama dikenal sebagai solusi Samsung untuk menyimpan data sensitif secara terpisah di ponsel Galaxy. Dengan pengamanan menggunakan kata sandi, ruang privat ini melindungi file dan aplikasi penting. Namun, bug yang teridentifikasi tahun ini mengungkap bahwa dengan akses fisik pada perangkat, orang lain bisa mengintip aplikasi maupun foto yang ada di Secure Folder. Masalah ini terkait dengan cara Android mengelola “profile” pengguna.

Pada awal fitur ini diluncurkan, Secure Folder diterapkan sebagai “work profile” karena Android tidak menyediakan “private profile”. Akibatnya, beberapa komponen inti Android, seperti Photo Picker dan Permission Controller, tidak sepenuhnya mengamankan data dalam profil kerja sehingga informasi di Secure Folder dapat terlihat. Google baru menyediakan fitur “private profile” mulai Android 15, yang secara khusus mendukung penyembunyian data agar lebih aman.

Samsung memanfaatkan perkembangan ini dengan memperbarui Secure Folder menjadi berbasis “private profile” di One UI 8 yang menggunakan Android 16. Dengan perubahan ini, sistem kini benar-benar menyembunyikan file, aplikasi, dan informasi sensitif dari akses tidak sah melalui komponen sistem tersebut. Dengan kata lain, Secure Folder sekarang menjadi enklave digital dengan perlindungan ganda yang sulit ditembus.

Selain perubahan pada kerangka kerja profil, pembaruan One UI 8 memberikan perlindungan lebih optimal dengan menyembunyikan ikon Secure Folder secara total ketika fitur ini diaktifkan tersembunyi (hidden). Ikon pun akan hilang dari app drawer dan notifikasi aplikasi di dalamnya berhenti berjalan, sehingga orang yang tidak mengetahui keberadaannya tidak dapat mengakses atau mengetahui isinya. Data-data di dalam folder juga dienkripsi sehingga integritas dan keamanan makin terjaga.

Walaupun pembaruan ini sangat meningkatkan aspek keamanan, masih ada satu catatan yakni Secure Folder belum terintegrasi sempurna dengan launcher pihak ketiga seperti Niagara Launcher, walaupun Google sudah memberi dukungan Private Space untuk launcher alternatif di Android 15. Diharapkan integrasi ini dapat hadir dalam update One UI mendatang.

Selain peningkatan keamanan, One UI 8 juga menyertakan fitur baru di pengaturan Secure Folder, memungkinkan pengguna mengaktifkan opsi agar aplikasi di Secure Folder muncul saat melakukan share dari aplikasi biasa, serta sebaliknya. Hal ini menambah fleksibilitas tanpa mengorbankan privasi karena opsi ini bisa diaktifkan maupun dinonaktifkan sesuai kebutuhan pengguna.

Inovasi inovasi ini jelas menunjukkan komitmen Samsung dalam menjaga privasi dan keamanan data penggunanya secara serius. Bagi para pengguna Galaxy, pembaruan ke One UI 8 sangat direkomendasikan untuk memaksimalkan perlindungan data pribadi dengan teknologi kelas atas.

Samsung terus berinovasi menyempurnakan pengalaman pengguna tanpa mengurangi aspek kepercayaan dan keamanan data sebagai prioritas utama. Fitur Secure Folder yang kini bertransformasi menjadi “private space” menjadikan perangkat Galaxy sebagai pilihan yang kian terpercaya di era privasi digital.

Dengan pembaruan ini, Samsung semakin menegaskan posisi sebagai pelopor teknologi yang peduli pada kebutuhan perlindungan data dan privasi pengguna, menghadirkan keamanan optimal sekaligus kemudahan pemakaian dalam satu paket lengkap.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index