JAKARTA - Kebahagiaan tampaknya tengah menyelimuti Cristiano Ronaldo. Bukan hanya karena kontraknya bersama Al-Nassr telah diperpanjang hingga 2027, tetapi juga lantaran kehadiran sosok pelatih yang sudah lama ia idam-idamkan akhirnya terwujud. Ya, klub asal Arab Saudi tersebut kini resmi dilatih oleh Jorge Jesus, nama yang begitu dikenal dalam kancah sepak bola internasional.
Langkah ini bukan sekadar pergantian pelatih, tetapi mencerminkan ambisi Al-Nassr yang ingin tampil dominan di kompetisi domestik dan regional. Jorge Jesus diikat kontrak selama satu musim dengan opsi perpanjangan, menggantikan Stefano Pioli yang dinilai belum memenuhi harapan baik dari manajemen maupun para pendukung.
Jorge Jesus bukanlah wajah baru di sepak bola Timur Tengah, terlebih di Arab Saudi. Pengalamannya melatih Al-Hilal membuatnya sangat mengenal atmosfer kompetisi Saudi Pro League. Tak hanya itu, portofolionya yang mentereng menjadi alasan kuat mengapa kehadirannya disambut antusias. Semasa membesut Al-Hilal, pelatih asal Portugal itu sukses mempersembahkan berbagai trofi seperti Saudi Pro League, King’s Cup, dan Saudi Super Cup.
Lebih dari itu, Jorge Jesus bahkan mencatatkan rekor dunia berupa 34 kemenangan beruntun. Prestasi inilah yang menjadi harapan baru bagi Al-Nassr, terutama setelah mengalami musim tanpa gelar.
Di balik penunjukan ini, sosok Cristiano Ronaldo diyakini berperan penting. Kapten tim nasional Portugal itu disebut-sebut telah menjalin komunikasi dengan Jesus jauh sebelum pengumuman resmi dibuat. Keduanya dikabarkan berdiskusi mengenai strategi tim dan potensi pengembangan skuad.
Langkah ini menunjukkan bahwa peran Ronaldo tak hanya sebatas pemain di lapangan, tetapi juga figur sentral dalam menentukan arah masa depan klub. Dengan kontraknya yang diperpanjang hingga 2027, kolaborasi antara Ronaldo dan Jorge Jesus diyakini akan menjadi fondasi kuat bagi Al-Nassr untuk mengejar prestasi.
Saat ini, Ronaldo sendiri tengah membidik target pribadi yang tak kalah ambisius: mencetak 1.000 gol sepanjang karier profesionalnya. Dengan koleksi gol yang sudah mencapai 938, ia hanya butuh sekitar 62 gol lagi untuk menembus angka legendaris tersebut. Jorge Jesus dianggap sebagai pelatih ideal untuk mendukung pencapaian itu. Filosofi menyerang yang diusung Jesus dinilai cocok dengan gaya bermain Ronaldo, yang terkenal efektif di kotak penalti lawan.
Selain Ronaldo, skuad Al-Nassr juga diperkuat nama-nama besar lainnya seperti Sadio Mane, Marcelo Brozovic, dan sejumlah pemain muda potensial. Gabungan antara pemain bintang, pelatih berpengalaman, dan ambisi besar membuat musim 2025/2026 diprediksi akan menjadi titik balik kebangkitan klub.
Manajemen pun bergerak cepat dalam menyiapkan musim baru. Seluruh pemain dijadwalkan akan menjalani tes medis di Riyadh pada 17 Juli. Setelah itu, mereka akan langsung menuju Austria untuk menjalani pemusatan latihan intensif mulai 20 Juli. Agenda ini menjadi momen penting untuk membentuk kekompakan tim di bawah kendali Jorge Jesus.
Harapan besar kini disematkan pada kombinasi Ronaldo dan Jesus. Keduanya memiliki rekam jejak yang kuat, mental juara, dan keinginan kuat untuk membuktikan diri di panggung sepak bola Asia. Para penggemar Al-Nassr di Riyadh dan seluruh penjuru Arab Saudi kini memiliki alasan kuat untuk optimistis menatap masa depan.
Lebih dari sekadar mengejar trofi, kehadiran Jorge Jesus bersama Ronaldo mengangkat standar kompetisi di Saudi Pro League. Ini menandakan bahwa klub-klub di Timur Tengah tak lagi hanya menjadi tempat pensiun bintang dunia, melainkan menjadi destinasi serius untuk meraih prestasi dan mengukir sejarah baru.
Dengan perjalanan panjang yang telah ditempuh Ronaldo dan reputasi besar yang dimiliki Jorge Jesus, duet ini menjanjikan dinamika baru yang akan menarik perhatian dunia. Tak heran jika berita tentang kedatangan Jesus disambut hangat oleh media internasional dan fans global Ronaldo.
Tak ada yang tahu pasti apa yang akan terjadi musim ini. Namun, satu hal yang jelas: Al-Nassr tak main-main dalam membangun skuad yang tangguh dan kompetitif. Dan dengan Ronaldo yang semakin termotivasi serta pelatih visioner seperti Jorge Jesus di sisi lapangan, peluang untuk menutup musim dengan gelar semakin terbuka lebar.
Musim baru tinggal menghitung hari. Para pemain siap, pelatih baru telah hadir, dan semangat untuk kembali berjaya mulai terasa di setiap sudut stadion. Kini, seluruh mata tertuju pada satu nama: Cristiano Ronaldo, sang ikon sepak bola yang tak pernah berhenti mengejar sejarah.