JAKARTA - Garuda Indonesia menghadirkan solusi perjalanan ibadah umrah yang semakin nyaman dan efisien melalui layanan penerbangan langsung tanpa transit dari lima kota besar di Indonesia. Inisiatif ini merupakan bagian dari kerja sama strategis antara Garuda Indonesia dan Dream Aviation, serta mitra perjalanan resmi PT Safina Dania Wisata dari Dream Group.
Langkah ini menjadi jawaban atas kebutuhan masyarakat yang mendambakan pengalaman ibadah umrah yang lancar dan berkualitas, sekaligus menjadi bagian dari transformasi layanan Garuda Indonesia sebagai maskapai yang mengedepankan standar premium service airline.
Penerbangan Umrah Tanpa Transit, Pertama Diluncurkan dari Surabaya
Penerbangan perdana layanan umrah tahun 2025 hingga 2026 atau 1447 Hijriah dimulai dari Bandara Internasional Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur. Surabaya menjadi kota pertama dari lima titik utama keberangkatan yang dilayani dalam inisiatif ini.
Penerbangan langsung ini akan membawa jamaah menuju dua kota suci di Arab Saudi, yakni Madinah melalui Bandara Internasional Pangeran Mohammad bin Abdul Aziz (MED) dan Jeddah melalui Bandara Internasional King Abdul Aziz (JED).
Kelima kota besar yang dilayani dalam program ini meliputi:
-Medan, Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang (KNO)
-Jakarta, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang (CGK)
-Palembang, Bandara Internasional Sultan Mahmud Badruddin II (PLM)
-Surabaya, Bandara Internasional Juanda, Sidoarjo (SUB)
-Makassar, Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Maros (UPG)
Langkah ini menjadi angin segar bagi masyarakat di luar Jakarta yang kini memiliki akses langsung ke Tanah Suci tanpa harus transit, sehingga menghemat waktu dan tenaga selama perjalanan.
Komitmen Layanan Premium bagi Jamaah
Garuda Indonesia memastikan kenyamanan jamaah menjadi prioritas utama dengan menghadirkan berbagai fasilitas unggulan dalam penerbangan umrah ini. Penumpang akan menikmati layanan bagasi hingga 30 kg, sajian makanan selama penerbangan (inflight meals), sistem hiburan di kursi masing-masing (inflight entertainment), serta pilihan kursi nyaman baik di kelas Ekonomi maupun Premium Economy.
Model layanan ini dirancang secara menyeluruh, tidak hanya sebatas pada pengalaman di dalam pesawat, namun juga sebelum dan sesudah penerbangan. Hal ini sejalan dengan semangat transformasi layanan Garuda Indonesia dalam menghadirkan total travel experience bagi pengguna jasanya.
Kolaborasi Strategis Bersama Dream Group
Dalam pelaksanaan layanan ini, Garuda Indonesia menjalin kolaborasi strategis bersama Dream Aviation dan PT Safina Dania Wisata (Dream Tour) sebagai bagian dari Dream Group. Sinergi ini memperkuat komitmen kedua belah pihak untuk menghadirkan pengalaman ibadah yang aman, nyaman, dan berkesan.
Muhammad Umar Bakadam, Chief Executive Officer (CEO) Dream Aviation, menyampaikan kebanggaannya atas dimulainya layanan ini secara resmi. “Kami sangat bangga memperkenalkan layanan perjalanan umrah tanpa transit dengan standar premium, yang akan resmi dimulai pada 12 Juli 2025,” ujarnya.
Menurutnya, kerja sama ini menandai langkah bersejarah bagi Dream Aviation dalam memperluas jangkauan layanan penerbangan ibadah. Ia menambahkan bahwa model penerbangan langsung ini sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat Indonesia yang ingin menjalani ibadah umrah dengan proses yang lebih praktis.
Paket Umrah Lengkap, Aman, dan Terjangkau
Dream Tour turut mendukung layanan ini dengan menyediakan paket umrah lengkap yang mencakup tiket penerbangan, akomodasi hotel, visa, dan izin resmi, dengan harga mulai dari Rp25 juta. Penawaran ini diyakini mampu menjangkau berbagai lapisan masyarakat yang menginginkan layanan berkualitas tinggi dengan harga yang kompetitif.
“Sebagai salah satu penyedia layanan umrah terpercaya di Indonesia, kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dan amanah bagi setiap jamaah,” ujar Muhammad Umar Bakadam.
Dengan layanan yang menyatukan kenyamanan transportasi dan kepastian administratif, jamaah tidak hanya mendapatkan ketenangan selama di perjalanan, namun juga selama berada di Tanah Suci.
Kolaborasi dan Dukungan Berbagai Pihak
Kesuksesan layanan ini tak lepas dari dukungan para pemangku kepentingan yang terlibat. Baik Garuda Indonesia maupun Dream Aviation memberikan apresiasi atas kerja sama yang solid dari regulator, pengelola bandara, pengatur lalu lintas udara, serta seluruh kru dan karyawan.
Kolaborasi erat ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas pelayanan penerbangan umrah nasional dan menjadi contoh bagaimana sinergi antar lembaga dapat menciptakan nilai tambah bagi masyarakat.
Langkah ini sejalan dengan komitmen Garuda Indonesia dalam memperkuat perannya sebagai maskapai nasional kebanggaan Indonesia, yang tidak hanya melayani kebutuhan transportasi umum, tetapi juga mendukung aspek spiritual masyarakat.
Meningkatkan Akses Ibadah ke Tanah Suci
Dengan dibukanya lima jalur penerbangan langsung dari kota-kota besar di Indonesia, akses menuju Tanah Suci kini menjadi lebih mudah, nyaman, dan terjangkau. Model penerbangan tanpa transit ini juga mengurangi potensi kelelahan dan risiko yang biasa dihadapi saat berpindah-pindah pesawat, sehingga jamaah dapat lebih fokus mempersiapkan diri secara fisik dan spiritual.
Program ini diharapkan tidak hanya menjadi inovasi satu kali, melainkan menjadi bagian dari upaya berkelanjutan dalam mempermudah ibadah umat Muslim Indonesia. Ke depan, sinergi seperti ini dapat diperluas dengan cakupan yang lebih luas untuk menjangkau lebih banyak wilayah di tanah air.
