JAKARTA - Cara menghilangkan goresan di mobil dapat dilakukan dengan berbagai cara, tergantung pada seberapa parah kerusakan yang terjadi.
Beberapa metode yang umum digunakan meliputi pemakaian pasta gigi, kompon, atau scratch remover yang kini mudah ditemukan di marketplace.
Penyebab munculnya goresan pada bodi mobil bisa beragam, mulai dari benturan ringan, gesekan dengan benda tajam, hingga faktor usia kendaraan yang semakin menua.
Walaupun tidak berdampak langsung pada aspek keselamatan saat berkendara, keberadaan goresan ini tetap bisa mengurangi estetika mobil dan membuat tampilannya kurang menarik.
Oleh karena itu, memahami cara menghilangkan goresan di mobil menjadi hal yang penting bagi pemilik kendaraan.
Cara Menghilangkan Goresan di Mobil
Cara menghilangkan goresan di mobil perlu dilakukan dengan cermat agar tidak semakin merusak permukaan cat. Pemilihan bahan yang tepat juga menjadi faktor penting, menyesuaikan dengan tingkat keparahan goresan.
Jika dilakukan dengan benar, beberapa metode sederhana bisa diterapkan sendiri di rumah untuk mengembalikan tampilan mobil seperti semula.
Mengatasi goresan pada mobil bisa dilakukan dengan berbagai cara, tergantung pada tingkat keparahannya.
Beberapa bahan yang mudah ditemukan di rumah dapat dimanfaatkan untuk mengurangi atau bahkan menghilangkan baret pada bodi kendaraan. Berikut beberapa metode yang bisa dicoba.
1. Menggunakan Pasta Gigi
Pasta gigi dengan kandungan enzim sering digunakan sebagai solusi sederhana untuk menghilangkan baret ringan pada mobil. Metode ini cukup praktis dan bahan yang diperlukan juga mudah didapatkan. Cara penggunaannya:
-Basahi kain bersih dengan air.
-Oleskan pasta gigi secukupnya pada bagian yang tergores.
-Gosok perlahan dengan gerakan memutar, lalu bilas dengan air bersih.
-Pastikan permukaan mobil dalam keadaan bersih sebelum menerapkan metode ini agar tidak ada partikel kotoran yang justru menambah goresan baru.
Perlu diketahui bahwa cara ini lebih efektif jika dikombinasikan dengan metode lain atau bahan tambahan, terutama untuk baret yang lebih dalam.
2. Menggunakan Lotion Anti Nyamuk
Lotion anti nyamuk juga bisa dimanfaatkan untuk menghilangkan goresan ringan pada mobil. Namun, metode ini harus digunakan dengan hati-hati karena kandungan dalam lotion bisa mempengaruhi kualitas cat kendaraan. Langkah-langkahnya:
-Gunakan kanebo dalam kondisi kering, bukan basah.
-Tuangkan lotion anti nyamuk secukupnya pada kanebo tersebut.
-Gosok perlahan pada bagian bodi mobil yang terdapat baret.
-Diamkan selama 10–20 detik.
-Bilas dengan air bersih dan keringkan dengan kain lembut.
Jika goresan masih terlihat, ulangi prosesnya hingga hasilnya memuaskan.
Meskipun metode ini sering dipraktikkan, penggunaannya tetap perlu dipertimbangkan karena dapat mempengaruhi warna dan kilap cat mobil dalam jangka panjang.
3. Menggunakan Scratch Remover
Scratch remover adalah cairan khusus yang dirancang untuk menghilangkan baret pada mobil. Metode ini cocok digunakan untuk goresan yang tidak terlalu dalam dan bisa ditemukan di toko aksesoris kendaraan. Cara penggunaannya:
-Siapkan produk scratch remover yang sesuai dengan kebutuhan.
-Oleskan cairan tersebut pada bagian mobil yang tergores.
-Gunakan kain microfiber untuk menggosoknya dengan gerakan lembut dan sedikit tekanan agar hasilnya lebih maksimal.
Beberapa rekomendasi produk scratch remover yang bisa digunakan antara lain:
-Simoniz Fix It Pro – berbentuk spidol, mudah diaplikasikan.
-Turtle Wax Scratch and Swirl Remover – efektif untuk mengatasi baret akibat ranting pohon atau benda tajam lainnya.
-Mothers California Gold Scratch Remover – berbentuk spray dengan formula abrasif.
-Sonax ProfiLine Glass Polish – cocok untuk menghilangkan goresan pada bodi maupun kaca mobil.
4. Menghilangkan Goresan dengan Kompon
Menggunakan kompon adalah salah satu metode paling efektif untuk menghilangkan baret pada mobil. Kompon sendiri merupakan bahan kimia berbentuk krim dengan daya kikis tinggi yang mampu mengangkat goresan pada cat mobil.
Sebaiknya, pilih kompon berwarna putih agar lebih cocok dengan warna bodi kendaraan. Namun, karena kompon memiliki daya kikis yang cukup kuat, penggunaannya harus dilakukan dengan hati-hati.
Jika digunakan berlebihan, justru dapat menyebabkan kerusakan lebih lanjut pada lapisan cat. Oleh karena itu, penting untuk menerapkan teknik yang benar dalam penggunaannya. Langkah-langkahnya:
-Pastikan area mobil yang tergores dalam keadaan bersih.
-Keringkan permukaan mobil menggunakan kain lembut.
-Gunakan sarung tangan untuk melindungi tangan saat mengaplikasikan kompon.
-Oleskan kompon secukupnya secara merata pada bagian yang terkena baret.
-Gosok dengan gerakan satu arah agar hasilnya lebih maksimal.
-Ulangi proses ini sampai goresan mulai tersamarkan.
5. Menghilangkan Goresan dengan Minyak Rem
Minyak rem juga bisa digunakan untuk menyamarkan goresan ringan pada mobil. Metode ini cukup praktis karena hanya membutuhkan beberapa bahan seperti minyak rem, kanebo kering, dan lap bersih. Cara penerapannya:
-Tuangkan sedikit minyak rem pada kanebo kering.
-Gosok perlahan bagian bodi mobil yang tergores dengan gerakan lembut dan merata.
-Jika diperlukan, minyak rem bisa diteteskan langsung ke area yang tergores, tetapi pastikan tidak menggunakannya dalam jumlah berlebihan.
Meskipun metode ini cukup efektif, tetap harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak merusak lapisan cat mobil.
6. Menghilangkan Goresan dengan Wax
Alternatif lain yang bisa dicoba adalah menggunakan wax. Jenis wax cair dapat membantu menyamarkan goresan pada mobil karena sifatnya yang abrasif.
Namun, saat mengaplikasikannya, jangan menggosok terlalu keras agar tidak memperparah kondisi cat.
Untuk opsi yang lebih aman, wax padat lebih disarankan karena lebih lembut saat digunakan pada permukaan mobil.
7. Menghilangkan Goresan di Bengkel
Jika goresan pada mobil tergolong ringan, metode di atas bisa menjadi solusi yang efektif. Namun, untuk baret yang lebih dalam atau bahkan disertai penyok, sebaiknya mobil dibawa ke bengkel terdekat.
Bengkel memiliki peralatan yang lebih canggih serta teknisi berpengalaman yang dapat menangani berbagai jenis kerusakan bodi mobil.
Hal ini sangat penting mengingat struktur bodi kendaraan terdiri dari beberapa lapisan, yaitu lapisan bening, cat warna, primer, dan baja.
Jika goresan hanya sebatas lapisan cat bening atau warna, maka perbaikannya relatif lebih mudah dan cepat.
Namun, jika sudah menembus hingga lapisan primer atau baja, maka perbaikannya memerlukan proses lebih lanjut, seperti pengecatan ulang agar hasilnya optimal.
Untuk perbaikan yang lebih kompleks, bengkel spesialis body repair dapat menjadi pilihan terbaik. Umumnya, mereka akan melakukan proses pengecatan ulang pada bagian yang rusak agar tampilan mobil kembali seperti semula.
Biaya perbaikannya pun beragam, tergantung tingkat keparahan goresan dan jenis cat yang digunakan.
Penyebab Baret dan Goresan pada Mobil
Ketika menemukan goresan pada mobil, tentu tampilan eksterior yang seharusnya mulus dan mengkilap jadi terganggu.
Baret pada kendaraan ini sering kali disebabkan oleh kebiasaan perawatan yang kurang tepat. Berikut beberapa faktor yang dapat memicu timbulnya goresan pada bodi mobil:
-Menggunakan spons yang terlalu kasar saat mencuci, sehingga dapat menggesek permukaan cat dan menyebabkan baret.
-Memakai lap dengan tekstur kasar untuk mengeringkan mobil, yang dapat meninggalkan goresan halus pada cat.
-Menggunakan produk pembersih dengan kandungan kimia yang tidak sesuai, terutama yang bersifat abrasif, karena bisa mengikis lapisan pelindung cat.
-Memarkir mobil di lokasi yang berisiko terkena gesekan atau benturan, yang dapat meningkatkan kemungkinan munculnya goresan.
Jenis Baret pada Mobil
1. Baret Ringan
Baret ringan merupakan jenis goresan yang tidak sampai merusak lapisan cat mobil, hanya menyebabkan sedikit perubahan warna yang nyaris tak terlihat.
Saat diraba, permukaannya tetap halus tanpa adanya tekstur kasar. Goresan jenis ini umumnya terjadi akibat kontak dengan benda kecil seperti kuku.
2. Baret Sedang
Dibandingkan dengan baret ringan, baret sedang lebih terlihat bahkan dari kejauhan. Meskipun tidak sampai merusak susunan cat mobil, goresan ini sudah cukup memengaruhi warna permukaan bodi.
Biasanya, baret seperti ini disebabkan oleh gesekan dengan ranting pohon atau benda lain yang tidak terlalu tajam.
3. Baret Dalam
Baret dalam adalah jenis goresan yang telah menembus hingga ke lapisan cat mobil, bahkan bisa terlihat seperti besi yang mulai berkarat.
Saat disentuh, teksturnya terasa kasar dan dalam. Untuk mengembalikan kondisi mobil seperti semula, diperlukan metode khusus yang lebih kompleks.
Biaya Menghilangkan Goresan di Mobil
Berapa biaya yang harus disiapkan jika bodi mobil mengalami kerusakan cukup parah? Goresan dalam biasanya memerlukan penanganan lebih serius, termasuk proses pengecatan ulang agar kembali seperti semula.
Di Auto2000, jaringan dealer resmi Toyota, biaya pengecatan untuk memperbaiki baret mobil dimulai dari Rp700 ribu per panel, sementara untuk bagian atap bisa mencapai Rp1,8 juta.
Sementara itu, jasa pengecatan yang ditawarkan di pinggir jalan, terutama di wilayah Jakarta Pusat, umumnya tidak memiliki tarif tetap. Harga perbaikan biasanya ditentukan melalui kesepakatan antara pemilik mobil dan penyedia jasa.
Beberapa tahun lalu, biaya perbaikan goresan berkisar antara Rp200 ribu hingga Rp900 ribu, tergantung tingkat kerusakan. Untuk baret pada satu bagian seperti bumper, tarifnya berkisar Rp350 ribu hingga Rp400 ribu.
Karena harga sering kali bergantung pada negosiasi, penting untuk memastikan kualitas layanan sebelum memilih tempat perbaikan.
Jika ingin hasil yang lebih terjamin, sebaiknya serahkan perbaikan pada bengkel resmi yang memiliki standar pengerjaan lebih baik.
Tips Merawat Cat Mobil agar Awet
1. Pilih Tempat Parkir yang Teduh
Sebisa mungkin, parkirkan mobil di tempat yang terlindung dari paparan sinar matahari langsung, terutama jika harus diparkir dalam waktu lama. Sinar ultraviolet dapat merusak lapisan cat dan menyebabkan perubahan warna pada mobil.
Jika tidak ada tempat teduh yang tersedia, gunakan sarung mobil untuk melindungi permukaan kendaraan dari dampak buruk sinar matahari.
2. Gunakan Kain Halus Saat Mencuci
Saat mencuci mobil, pastikan untuk menggunakan kain berbahan lembut agar tidak menimbulkan goresan pada bodi kendaraan.
Kanebo khusus mobil adalah pilihan yang lebih aman dibandingkan kain biasa seperti baju bekas yang bisa merusak permukaan cat.
3. Segera Bilas Setelah Terkena Hujan
Air hujan mengandung partikel yang dapat menempel di bodi mobil, seperti debu, daun, atau kotoran dari jalan.
Selain itu, sifat asam pada air hujan bisa mempercepat pemudaran warna cat dan memicu munculnya jamur jika dibiarkan terlalu lama.
Untuk mencegah hal ini, segera cuci mobil setelah terkena hujan agar kotoran tidak mengering dan menyebabkan baret.
4. Gunakan Perlindungan Tambahan
Untuk menjaga tampilan mobil tetap bersih dan berkilau, penggunaan perlindungan seperti wax atau sealant sangat disarankan. Saat ini, nano ceramic coating menjadi alternatif yang lebih canggih dalam melindungi cat mobil.
Lapisan ini mampu memberikan perlindungan lebih lama, hingga lebih dari satu tahun, serta memiliki efek hidrofobik yang mencegah kotoran menempel. Selain itu, coating ini juga melindungi mobil dari zat kimia, garam, sinar UV, dan proses oksidasi.
Sebagai penutup, dengan memahami berbagai metode yang tepat, cara menghilangkan goresan di mobil bisa dilakukan dengan mudah dan hasilnya lebih maksimal.