PTPP Lampaui Target dalam Proyek Jalan Lintas Selatan Lot 2, Percepat Konektivitas dan Pariwisata

Jumat, 07 Maret 2025 | 11:57:29 WIB
PTPP Lampaui Target dalam Proyek Jalan Lintas Selatan Lot 2, Percepat Konektivitas dan Pariwisata

JAKARTA – PT PP (Persero) Tbk, perusahaan konstruksi milik negara, melaporkan kemajuan signifikan dalam pengerjaan proyek Jalan Lintas Selatan Lot 2 yang menghubungkan Bululawang, Sidomulyo, dan Tambakrejo di Kabupaten Blitar. Proyek strategis ini bertujuan untuk memperkuat konektivitas antarwilayah serta mengembangkan sektor pariwisata di pesisir selatan Jawa Timur.

Kemajuan Proyek Melampaui Target

Kontrak proyek ini bernilai Rp 410,6 miliar dengan jadwal pengerjaan sejak 20 Desember 2023 hingga 4 Oktober 2026. Hingga saat ini, progres pengerjaan telah mencapai 69,86 persen, jauh melampaui target awal yang hanya sebesar 31,5 persen. PTPP bekerja sama dengan PT Waskita Karya dan PT Sarana Multi Infrastruktur dalam menyelesaikan proyek ini.

“Penerapan teknologi terkini dan kerja sama tim yang solid memungkinkan percepatan pembangunan dengan tetap menjaga standar kualitas dan keselamatan kerja yang tinggi. Proyek ini merupakan wujud nyata komitmen kami dalam mendukung pembangunan infrastruktur nasional yang berkelanjutan,” ujar Sekretaris Perusahaan PTPP, Joko Raharjo.

Dampak Positif bagi Masyarakat dan Pariwisata

Proyek Jalan Lintas Selatan Lot 2 akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat, terutama dalam meningkatkan aksesibilitas dan mobilitas. Dengan panjang jalur mencapai 12,885 kilometer, jalan ini akan mempermudah distribusi hasil pertanian ke kota serta membuka akses lebih luas ke destinasi wisata di pesisir selatan Kabupaten Blitar.

“Jalan ini memudahkan kami untuk pergi ke pantai. Kami berharap wisatawan akan lebih banyak datang, sehingga perekonomian kami juga membaik. Sekarang, pengangkutan hasil pertanian ke kota juga jauh lebih cepat,” kata seorang warga Desa Tambakrejo.

Seorang warga lainnya menambahkan, bahwa kondisi jalan sebelumnya sulit dilalui, terutama saat musim hujan. “Dengan adanya jalan baru ini, toko saya jadi lebih ramai pengunjung dan omzetnya meningkat,” ujarnya.

Teknologi Canggih untuk Efisiensi dan Keselamatan

Untuk memastikan efisiensi dan efektivitas dalam pengerjaan proyek, PTPP menerapkan berbagai teknologi konstruksi modern. Salah satu teknologi yang digunakan adalah load scanner, yang berfungsi meminimalkan material sisa pada lapisan pondasi agregat. Selain itu, perusahaan juga memanfaatkan LIDAR Scanner dan Building Information Modeling (BIM) guna menghitung volume pekerjaan galian dan timbunan dengan lebih akurat.

Di samping itu, proyek ini menerapkan Jaring Pengaman Portabel sebagai sistem perlindungan di lokasi tebing tinggi guna mencegah risiko longsor batu. Tak hanya itu, desain jalan yang diterapkan juga mengusung perkerasan lentur pada bahu jalan untuk meningkatkan ketahanan dan kenyamanan pengguna jalan di sepanjang jalur nasional ini.

Mendorong Pertumbuhan Ekonomi dan Kesejahteraan Masyarakat

Keberadaan jalan baru ini tidak hanya mempercepat waktu tempuh bagi masyarakat, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Dengan akses yang lebih mudah ke objek wisata, jumlah wisatawan diharapkan meningkat, yang secara langsung berdampak pada sektor perhotelan, kuliner, dan industri kreatif di wilayah tersebut.

Selain itu, sektor pertanian juga diuntungkan dengan adanya jalur distribusi yang lebih lancar. Para petani kini dapat mengangkut hasil panennya ke pasar dengan waktu yang lebih singkat dan biaya logistik yang lebih rendah.

Komitmen PTPP dalam Pembangunan Infrastruktur Berkelanjutan

Sebagai salah satu BUMN yang berfokus pada sektor infrastruktur, PTPP terus berupaya mendukung pembangunan berkelanjutan melalui penerapan teknologi inovatif serta peningkatan standar keselamatan kerja. Proyek ini menjadi bukti nyata dari komitmen PTPP dalam menyediakan infrastruktur berkualitas bagi masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah.

Dengan pencapaian progres yang jauh melampaui target, proyek Jalan Lintas Selatan Lot 2 diharapkan dapat selesai lebih cepat dari jadwal yang telah ditentukan. Keberhasilan ini diharapkan menjadi contoh bagi proyek infrastruktur lainnya dalam mewujudkan konektivitas nasional yang lebih baik serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Terkini