JAKARTA - Mobil listrik murah semakin populer sebagai alternatif ramah lingkungan dan hemat biaya.
Jika kamu tertarik untuk membeli mobil listrik murah, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan, mulai dari harga, kelebihan, hingga kekurangan yang dimiliki kendaraan ini.
Kami akan memberikan informasi lengkap tentang mobil listrik, termasuk berbagai pilihan yang cocok untukmu, sehingga kamu bisa memilih dengan bijak sesuai anggaran yang dimiliki.
Apa Itu Mobil Listrik Murah?
Apakah kamu tertarik untuk memiliki mobil listrik murah? Mungkin ini adalah kali pertama kamu mendengar bahwa mobil listrik kini tersedia dengan harga yang lebih terjangkau.
Kendaraan ini bisa memenuhi kebutuhan mobilitas, terutama bagi mereka yang sering berpindah tempat dalam aktivitas yang padat.
Namun, memiliki mobil sering kali terkendala oleh harga yang tinggi, biaya perawatan yang besar, dan beberapa faktor lainnya.
Namun, kini ada pilihan mobil listrik yang tidak hanya murah, tetapi juga bebas dari pembatasan peraturan ganjil genap di jalanan Jakarta.
Mobil ini menggunakan tenaga listrik untuk penggeraknya, tanpa bergantung pada bahan bakar fosil seperti bensin, sehingga ramah lingkungan.
Berbeda dengan kendaraan berbahan bakar fosil, mobil listrik memiliki cara kerja dan komponen yang berbeda. Beberapa komponen utama mobil listrik antara lain:
-Battery pack
-Power inverter
-Motor listrik
-Port pengisian daya
-Sistem pengelolaan suhu
-Sistem transmisi
Selain itu, mobil listrik memiliki berbagai jenis, seperti:
-Battery Electric Vehicle (BEV): Menggunakan listrik sebagai satu-satunya sumber tenaga.
-Hybrid Electric Vehicle (HEV): Menggabungkan mesin pembakaran internal dengan motor listrik.
-Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV): Seperti HEV, namun mendukung pengisian daya eksternal.
-Fuel Cell Electric Vehicle (FCEV): Menggunakan hidrogen sebagai bahan bakar, dengan tangki penyimpanan hidrogen.
Keunggulan Mobil Listrik Harga Murah
1. Peduli Lingkungan
Menjaga kelestarian alam adalah tanggung jawab kita bersama, bukan hanya sebagian pihak saja. Jika kamu mulai menyadari bahwa perubahan bisa dimulai dari diri sendiri, apakah kamu akan memilih mobil listrik?
Kendaraan ini dikenal ramah lingkungan karena tidak menghasilkan polusi dari pembakaran mesin. Mobil listrik tidak mengeluarkan emisi gas buang dalam proses kerjanya, yang menjadikannya pilihan yang lebih hijau.
Semakin banyak orang yang beralih ke mobil listrik harga murah, semakin besar kontribusi dalam menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan.
2. Torsi Instan
Apa lagi yang membuat mobil listrik harga murah 20 jutaan menarik? Meskipun harganya terjangkau, mobil listrik menawarkan keunggulan yang tidak bisa dianggap sepele. Salah satunya adalah torsi instan yang membuat mobil ini semakin lincah.
Begitu pengemudi menginjak pedal akselerator, torsi puncak langsung tersedia, memberikan akselerasi yang cepat.
Pada situasi stop-and-go, pengemudi akan merasakan betapa gesitnya mobil ini dibandingkan dengan kendaraan bermesin pembakaran internal, yang torsi puncaknya hanya muncul pada putaran mesin tertentu.
3. Bebas Ganjil Genap
Dengan kemacetan yang sering terjadi di Jakarta, sistem ganjil genap diberlakukan untuk mengatur jumlah kendaraan di jalan. Meski demikian, pengendara mobil listrik tidak perlu khawatir melanggar aturan tersebut.
Mereka tetap bisa bebas melintas tanpa terkena sanksi tilang. Kendaraan ini dikecualikan dari peraturan ganjil genap berdasarkan kebijakan Pergub DKI Jakarta.
Namun, tetap bijak untuk mengurangi mobilitas dengan kendaraan pribadi, kecuali jika sangat diperlukan, dan pilihlah transportasi umum atau sepeda motor untuk keperluan yang lebih ringan.
4. Kabin Lebih Tenang
Salah satu daya tarik mobil listrik adalah kabinnya yang lebih tenang. Mobil listrik tidak memiliki mesin konvensional yang menghasilkan getaran, sehingga perjalanan lebih nyaman.
Berbeda dengan mobil berbahan bakar fosil yang terkadang membuat suara dan getaran masuk ke dalam kabin, mobil listrik menawarkan kenyamanan lebih, terutama pada perjalanan jarak jauh.
Itulah sebabnya banyak orang yang memilih mobil listrik dari pabrikan terkenal seperti Hyundai, Toyota, dan Wuling.
5. Biaya Perawatan yang Lebih Murah
Biaya perawatan mobil sering menjadi beban tambahan bagi pemilik kendaraan. Namun, mobil listrik memiliki biaya perawatan yang lebih rendah dibandingkan dengan mobil berbahan bakar BBM.
Tidak perlu mengganti oli, koil, busi, atau air radiator secara rutin, dan kamu tidak perlu lagi mengisi bahan bakar.
Perawatan mobil listrik biasanya terbatas pada pemeriksaan mekanis, rotasi ban, dan penggantian filter udara kabin serta wiper. Dengan perawatan yang minimal, pemilik mobil listrik dapat menghemat pengeluaran mereka.
6. Pajak Kendaraan yang Terjangkau
Pajak kendaraan selalu menjadi pertimbangan penting bagi calon pemilik mobil. Di Jakarta, pemilik mobil listrik mendapatkan berbagai keuntungan pajak, seperti pembebasan bea balik nama kendaraan bermotor dan pengurangan tarif untuk Pajak
Kendaraan Bermotor (PKB), yang hanya 10 persen dari nilai kendaraan. Sebagai contoh, mobil listrik seperti Hyundai Ioniq Electric hanya dikenakan pajak kurang dari Rp 1 juta per tahun.
Kebijakan ini bertujuan untuk mendorong penggunaan kendaraan ramah lingkungan, yang semakin menarik minat banyak orang untuk beralih ke mobil listrik.
Kekurangan Mobil Listrik Harga Murah
1. Harga yang Masih Relatif Mahal
Meskipun mobil listrik dikenal ramah lingkungan dan memiliki torsi instan yang menguntungkan, harga jualnya cenderung masih cukup tinggi.
Jika kamu sedang mencari mobil listrik harga murah, sebaiknya pertimbangkan dengan hati-hati sebelum membuat keputusan.
Kamu bisa mengecek harga mobil listrik di Indonesia pada tahun ini untuk mengetahui apakah harga yang ditawarkan cukup sesuai dengan anggaranmu.
Jika merasa harga mobil baru terlalu mahal, kamu bisa mempertimbangkan membeli mobil listrik bekas dengan kondisi yang masih bagus, sebagai alternatif yang lebih terjangkau.
2. Keterbatasan Tempat Pengisian Baterai
Sebagaimana namanya, mobil listrik membutuhkan energi listrik untuk bisa beroperasi. Artinya, mobil ini tidak akan bisa berjalan jika baterainya habis.
Walaupun permintaan akan mobil listrik terus meningkat, kenyataannya, tempat pengisian daya masih terbatas, menjadi salah satu kendala bagi mereka yang baru saja beralih ke kendaraan ini.
Namun, masalah ini bisa diatasi dengan cara mengisi daya di rumah atau di tempat-tempat yang memiliki fasilitas pengisian daya listrik. Pastikan daya yang terisi cukup untuk perjalanan yang ingin kamu lakukan.
3. Waktu Pengisian Daya yang Lama
Meskipun mobil listrik harga murah bisa menjadi pilihan menarik, penting untuk mempertimbangkan waktu yang diperlukan untuk mengisi daya.
Proses pengisian baterai bisa memakan waktu yang cukup lama, tergantung pada jenis mobil listrik yang digunakan.
Beberapa kendaraan membutuhkan waktu antara 1 hingga 2 jam untuk mengisi daya hingga penuh, sementara yang lainnya bisa memakan waktu lebih lama, sekitar 6 jam, dari kondisi baterai kosong hingga penuh.
Jika hal ini tidak menjadi masalah besar bagimu, maka tidak ada alasan lagi untuk menunda keputusan membeli mobil listrik, bahkan jika anggaranmu terbatas pada 25 juta.
Daftar Mobil Listrik Harga Murah di Indonesia
1. Blade K.U
Siapa bilang mobil listrik selalu mahal? Blade K.U hadir sebagai pilihan bagi mereka yang ingin merasakan pengalaman berkendara dengan mobil listrik namun memiliki anggaran terbatas.
Mobil mungil asal China ini tampil dengan desain yang menyerupai SUV Inggris. Blade K.U dilengkapi dengan pengisian daya cepat menggunakan colokan tipe DC CCS atau universal fast charging, serta panel solar di atap untuk pengisian daya menggunakan tenaga surya.
Dengan baterai kapasitas 26,7 kWh yang menghasilkan tenaga setara 66 Tk, mobil ini dibanderol mulai dari Rp 75 juta untuk OTR Jakarta.
2. Erolis
Erolis adalah mobil listrik produksi dalam negeri yang menawarkan harga terjangkau untuk banyak kalangan.
Dengan ukuran kecil, panjang 2,8 m dan lebar 1,28 m, mobil ini sangat ringan, hanya 450 kg, namun mampu menampung hingga 4 orang dewasa.
Ditenagai oleh baterai Li Ni MN 1x 7,6 kWh 72 Volt, Erolis mampu menempuh jarak hingga 150 km dengan waktu pengisian baterai sekitar 4 jam.
Bagi yang memiliki anggaran di bawah 100 juta dan ingin membeli mobil baru, Erolis bisa menjadi pilihan menarik, meskipun ada beberapa pertimbangan terkait kelebihan dan kekurangannya.
3. EWF-02
Apakah kamu tahu bahwa sekarang kamu bisa membeli mobil listrik seharga motor? EWF-02 adalah contoh mobil listrik yang dibanderol mulai Rp 25 juta, bahkan lebih terjangkau dibandingkan beberapa motor.
Mobil ini memiliki tiga kursi, dengan kursi pengemudi di tengah dan dua kursi penumpang di belakang, mirip bajaj. Ditenagai oleh motor listrik 1.200 W, EWF-02 dapat melaju hingga 30 km per jam, dengan jarak tempuh maksimal sekitar 65 km.
Meskipun menggunakan aki basah, mobil ini dilengkapi dengan berbagai fitur seperti pemanas, AC, kamera mundur, dan radio high-end.
4. Wuling Air ev
Jika kamu mencari pilihan mobil listrik harga murah lainnya, Wuling Air ev mungkin bisa jadi pilihan yang menarik. Mobil listrik ini dijual mulai dari Rp 238 juta untuk OTR Jakarta.
Wuling Air ev menawarkan beberapa varian, seperti standar range, long range, dan long range with charging pile, sehingga kamu bisa memilih sesuai dengan kebutuhan.
Teknologi canggih seperti Wuling Indonesian Command dan internet of vehicle juga disematkan pada mobil ini. Untuk varian long range, mobil ini dilengkapi dengan baterai 36,7 kWh yang dapat menempuh jarak hingga 300 km dengan sekali pengisian penuh.
Sebagai penutup, dengan berbagai pilihan mobil listrik murah yang tersedia, kamu kini bisa mempertimbangkan untuk beralih ke kendaraan ramah lingkungan tanpa perlu khawatir soal anggaran.