JAKARTA - Cristiano Ronaldo terus menunjukkan peran aktifnya di luar lapangan dengan mendorong langkah besar Al-Nassr dalam bursa transfer musim ini. Kapten Timnas Portugal itu dikabarkan langsung menghubungi jajaran manajemen klub untuk mempercepat perburuan winger Liverpool, Luis Diaz. Keinginannya jelas: menjadikan Diaz sebagai rekrutan strategis untuk memperkuat ambisi besar Al-Nassr di kancah sepak bola Asia dan internasional.
Nilai transfer Diaz tak main-main. Liverpool menetapkan banderol sebesar 100 juta euro atau sekitar Rp1,7 triliun untuk pemain asal Kolombia itu. Namun harga tersebut tidak membuat Al-Nassr mundur. Sebaliknya, klub asal Arab Saudi tersebut menjadi satu-satunya yang siap menebus penuh nilai yang diminta The Reds.
Meski diburu juga oleh dua raksasa Eropa, Barcelona dan Bayern Munich, Al-Nassr berada di posisi yang cukup menguntungkan. Barcelona dan Bayern diketahui menghadapi kendala finansial yang menyulitkan mereka untuk mengajukan tawaran konkret kepada Liverpool.
Keinginan Ronaldo untuk mendatangkan Diaz bukan tanpa alasan. Winger lincah berusia 27 tahun tersebut tampil impresif bersama Liverpool selama musim 2024/25 dan turut mengantar klub Merseyside itu kembali meraih trofi Liga Inggris. Performa brilian itulah yang membuat namanya masuk dalam radar banyak klub besar.
Namun, bagi Al-Nassr, kehadiran Diaz akan menjadi bagian penting dari proyek jangka panjang yang sedang mereka bangun. Liga Pro Saudi tengah dalam fase transformasi, dengan mendatangkan banyak bintang dunia untuk meningkatkan daya saing dan eksistensi global. Diaz dinilai sangat cocok untuk misi itu, dan Ronaldo sendiri disebut sebagai sosok yang merekomendasikan namanya.
Kepercayaan klub kepada Ronaldo pun tampak jelas. Sang megabintang baru saja memperpanjang kontraknya selama dua tahun bersama Al-Nassr. Dengan pengaruh yang dimilikinya, Ronaldo kini tak hanya menjadi ujung tombak di lapangan, tetapi juga aktor penting dalam perencanaan strategi tim, termasuk urusan transfer.
Langkah Al-Nassr dalam membidik Diaz menegaskan komitmen mereka untuk bersaing di level tertinggi. Meski Liga Pro Saudi belum sepopuler Liga Inggris atau La Liga, pendekatan agresif yang dilakukan klub-klub seperti Al-Nassr mulai menarik perhatian banyak pemain top dunia.
Sementara itu, Barcelona dan Bayern tentu tidak tinggal diam. Keduanya masih berharap dapat menemukan formula tepat agar bisa ikut bersaing dalam perburuan Diaz. Blaugrana ingin menjadikan Diaz bagian dari trio lini depan bersama Lamine Yamal dan Robert Lewandowski, menciptakan kombinasi usia muda, pengalaman, dan kecepatan. Sedangkan Bayern berharap Diaz mampu menyuplai umpan-umpan matang kepada striker andalan mereka, Harry Kane, di lini depan Allianz Arena.
Meski demikian, hingga saat ini Luis Diaz sendiri belum memberikan tanda-tanda bahwa ia akan meninggalkan Anfield. Statusnya sebagai pemain penting di skuad Liverpool masih terjaga, dan dia tampak nyaman dengan perannya saat ini.
Namun, seperti biasa dalam dunia sepak bola, semua kemungkinan bisa terjadi. Tawaran fantastis dari Timur Tengah bisa saja mengubah pandangan Diaz. Apalagi, banyak pemain top dari Amerika Selatan, termasuk rekan senegara Diaz di Kolombia, kini juga bermain di Liga Pro Saudi. Artinya, adaptasi budaya dan lingkungan bukanlah kendala besar bagi sang winger.
Peluang Diaz untuk tetap menjadi bagian dari tim nasional Kolombia juga dipastikan tidak akan terganggu. Saat ini, federasi sepak bola Kolombia tidak memberlakukan batasan terhadap pemain yang berkarier di luar Eropa. Dengan demikian, Diaz tetap bisa menjaga performa dan kontribusinya untuk timnas, sekalipun ia memutuskan bergabung dengan klub di Timur Tengah.
Jika Al-Nassr sukses mendatangkan Diaz, maka klub tersebut akan memiliki lini serang yang lebih tajam dan dinamis. Kehadiran Diaz bisa membuka lebih banyak ruang bagi Ronaldo dan para pemain lain untuk menciptakan peluang di kotak penalti lawan. Skema permainan tim pun bisa lebih fleksibel, mengingat Diaz mampu bermain di beberapa posisi dalam formasi menyerang.
Dari sisi komersial, kehadiran Diaz jelas akan menambah daya tarik Al-Nassr di mata publik internasional. Basis penggemar Diaz dari Amerika Selatan dan pecinta Liga Inggris akan memberikan eksposur global lebih besar bagi klub. Ini tentu sejalan dengan visi besar Liga Pro Saudi yang ingin menjadikan kompetisi domestik mereka sebagai salah satu yang paling diperhitungkan di dunia.
Saat ini, semua pihak tengah menunggu perkembangan negosiasi yang dilakukan Al-Nassr dengan Liverpool. Dengan dukungan penuh dari Ronaldo, bukan tidak mungkin transfer ini akan menjadi salah satu kejutan besar di bursa musim panas ini.
Yang pasti, Ronaldo kembali membuktikan bahwa ia bukan hanya ikon di lapangan, tetapi juga pemimpin yang aktif membentuk masa depan klubnya. Langkah untuk membawa Diaz ke Al-Nassr adalah wujud nyata dari dedikasinya membangun warisan di Liga Pro Saudi dan memperkuat posisi klub di level internasional.