Kuliner Makin Hidup di Pasar Jati

Rabu, 16 Juli 2025 | 12:31:57 WIB
Kuliner Makin Hidup di Pasar Jati

JAKARTA - Jalan Suliki di Kelurahan Jati Baru kini berubah menjadi destinasi baru bagi para pecinta kuliner dengan hadirnya Pasar Kuliner Jati. Peresmian pasar ini oleh Wali Kota Padang, Fadly Amran, menandai langkah penting dalam pengembangan ekonomi lokal yang ramah bagi pedagang kaki lima (PKL) sekaligus menunjang penataan kota.

Wali Kota Fadly Amran menyatakan, "Kami mengucapkan terima kasih kepada para pedagang yang bersedia direlokasi ke Pasar Kuliner Jati ini. Langkah ini adalah upaya menciptakan ruang usaha yang lebih tertib, representatif, nyaman, dan tidak mengganggu lalu lintas maupun pejalan kaki." Inisiatif relokasi ini menyasar 37 pedagang yang sebelumnya berjualan di sepanjang trotoar Jalan Perintis Kemerdekaan, dan kini menempati tempat baru dengan fasilitas tenda dagang yang sudah disiapkan oleh pemerintah kota agar mereka bisa berjualan dengan nyaman.

Keberadaan Pasar Kuliner Jati tidak hanya sebagai tempat berjualan, namun juga sebagai contoh nyata dalam mendukung pertumbuhan UMKM di kota Padang. “Sesuai kesepakatan, seluruh pedagang wajib menjaga kebersihan. Kita ingin tunjukkan bahwa kawasan kuliner ini tidak hanya menggugah selera, tapi juga ramah lingkungan dan tertib. Jika Kuliner Jati berhasil, kawasan kuliner lain pasti akan ikut,” jelas Fadly. Harapan ini mendorong para pedagang untuk lebih disiplin menjaga kebersihan dan ketertiban khususnya agar pasar tersebut menjadi destinasi kuliner yang ideal dan menyenangkan.

Selain memberikan ruang yang layak untuk berjualan, pemerintah daerah juga menaruh perhatian pada pengelolaan lingkungan pasar. Fadly mengingatkan, “Pedagang adalah garda terdepan dalam menjaga agar tidak ada sampah berserakan, sebagai tajuk penting menuju UMKM naik kelas." Dengan sinergi yang kuat antara pemerintah dan pelaku usaha, pasar ini diharapkan bisa menjadi contoh pengembangan UMKM yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.

Dukungan nyata juga datang dari sektor swasta, khususnya dari Indosat. Head of Region Central Sumatra Indosat, Mgs. Mohd. Ali Savitri, menyatakan bahwa langkah ini sejalan dengan visi Indosat dalam memberdayakan masyarakat, khususnya UMKM. “Indosat memiliki banyak program yang berkaitan dengan UMKM. Keterlibatan kami di sini adalah bentuk dukungan nyata terhadap pelaku UMKM yang kini wajahnya semakin optimis dan penuh semangat,” katanya. Kehadiran Indosat memberikan nilai tambah dengan membantu proses branding bagi para pedagang, yang sangat diperlukan dalam era digital saat ini untuk memperluas jangkauan pasar.

Raju, Ketua Ikatan Pedagang PKL Pasar Kuliner Jati, turut menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan dan relokasi yang dilakukan pemerintah kota. "Sekarang kami lebih tenang berjualan karena tempatnya sudah disediakan dan lebih tertata. Semoga Pasar Kuliner Jati bisa menjadi tempat favorit bagi para pecinta kuliner," ujarnya penuh harap. Keberadaan pasar ini memberi rasa aman dan nyaman bagi pedagang sekaligus pengunjung yang ingin menikmati beragam hidangan khas yang ditawarkan.

Pasar Kuliner Jati tidak hanya menjadi pusat kuliner, melainkan juga wadah pemberdayaan ekonomi masyarakat yang mampu meningkatkan kualitas hidup pedagang kecil dan mendorong lahirnya berbagai inovasi produk UMKM. Karenanya, berbagai pihak turut ikut berperan aktif untuk memastikan keberlangsungan pasar dan kenyamanan bersama pengunjung.

Kehadiran Pasar Kuliner Jati di Jalan Suliki memberikan warna baru sekaligus menjadi bukti nyata kemajuan kota Padang dalam membangun ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Lewat sinergi antara pemerintah, pelaku UMKM, dan sektor swasta, pasar kuliner ini diharapkan bisa menjadi magnet baru yang akan meningkatkan daya tarik wisata kuliner sekaligus menumbuhkan semangat kebersamaan dalam menjaga kebersihan dan ketertiban kawasan.

Dengan segala fasilitas yang sudah disiapkan, dukungan teknologi komunikasi, dan komitmen menjaga lingkungan, Pasar Kuliner Jati siap menyambut masyarakat luas untuk mengeksplorasi ragam kuliner dengan suasana yang mengasyikkan. Kehadiran pasar ini menjadi titik awal perkembangan kuliner di Padang yang tidak hanya lezat dan menggugah selera, tetapi juga tertata rapi dan ramah lingkungan menjadikan pengalaman makan di luar rumah semakin menyenangkan.

Pasar ini juga diharapkan mampu menginspirasi penataan pasar kuliner lain di Kota Padang yang memiliki karakteristik dan potensi ekonomi serupa, sehingga dampak positif dari pengembangan UMKM bisa merata ke seluruh penjuru kota. Mewujudkan pasar yang bersih, terorganisasi, dan nyaman adalah langkah strategis menuju pencapaian Padang sebagai kota kuliner yang modern dan berwawasan lingkungan.

Pasar Kuliner Jati menjadi bukti bahwa pengembangan usaha kecil dan menengah yang didukung oleh visi pemerintah dan kolaborasi pihak swasta mampu mengubah wajah kota menjadi lebih hidup, berdaya saing, dan ramah bagi pengunjung maupun pelaku usaha. Kini, Jalan Suliki bukan saja dikenal sebagai jalan biasa tetapi sudah menjadi pusat berkumpulnya ragam cita rasa dan semangat wirausaha yang menyebar ke seluruh penjuru masyarakat Kota Padang.

Terkini